Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Sudah Ada Tersangka Terkait Penyelewengan Dana ACT, Mazdjo: Respons Cepat Kalau Soal Sharing Nomor Rekening…

        Sudah Ada Tersangka Terkait Penyelewengan Dana ACT, Mazdjo: Respons Cepat Kalau Soal Sharing Nomor Rekening… Kredit Foto: Antara/Rivan Awal Lingga
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ditetapkannya sejumlah pihak terkait dugaan penyelewengan dana lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) berbuntut panjang.

        Hal ini berimbas dari temuan bareskrim Polri yakni Yayasan ACT menggunakan dana donasi dari Boieng yang tidak sesuai dengan peruntukan senilai Rp 34 miliar.

        Yang menucri perhatian adalah ketidaksesuaian penggunaan dana donasi bermuara pada koperasi syaraiah 212.

        "Selanjutnya, untuk koperasi syariah 212 kurang lebih Rp 10 miliar, kemudian untuk dana talangan CV CUN Rp 3 miliar, selanjutnya kemudian dana talangan untuk PT MBGS Rp 7,8 miliar sehingga total semuanya Rp 34.573.069.200,00 (miliar)," ujar Wadir Tipideksus Bareskrim Polri Kombes Helfi Assegaf dikutip dari detik.com, Rabu (27/7/22).

        Baca Juga: Eko Kuntadhi Loyalis Ganjar Pranowo Koar-koar Anies Baswedan Didukung FPI, Ternyata Ini Faktanya!

        Mengenai ini, Eks Ketua Ganjarist (Loyalis Ganjar Pranowo) ikut angkat suara. Menurutnya ACT memang tergolong yang terdepan dalam urusan pengumpulan donasi.

        “Aksi ini memang bisa dibilang merajai di dibidang ini, branding yang menarik dan lebay kemudian respon cepat kalau soal sharing nomor rekening membuat lembaga Ini ngetop,” ujar Denny di Youtube 2045 TV, dikutip Rabu, (27/7/22)

        Penjelasan Novel Bamukmin

        Wakil Sekretaris Jenderal PA 212, Novel Bamukmin membantah bawa koperasi syariah 212 memiliki hubungan dengan PA 212.

        "Untuk Koperasi Syariah 212 tidak ada kaitannya dengan PA 212," ucap Novel dikutip dari GenPI.co, Rabu (27/7/22).

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: