Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pembencinya Jangan Kelojotan! Dituding Bapak Politik Identitas, Anies Baswedan Resmikan Dua Gereja: Menambah Kedamaian untuk Jakarta!

        Pembencinya Jangan Kelojotan! Dituding Bapak Politik Identitas, Anies Baswedan Resmikan Dua Gereja: Menambah Kedamaian untuk Jakarta! Kredit Foto: Pemprov DKI Jakarta
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sudah sering dituding sebagai "Bapak Politik Identitas". Sebagaimana diketahui saat momen Pilkada 2017 lalu petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok tersandung masalah penistaan agama. Anies dituding memanfaatkan sentimen identitas keislamannya untuk menang dan menjadi Gubernur DKI Jakarta.

        Seakan menjawab semua tudingan “politik identitas” terhadapnya, Anies beberapa kali menunjukkan bahwa dirinya adalah pemimpin yang merangkul semua pihak tanpa pandang bulu dengan menjalankan kebijkan yang menunjang hal tersebut.

        Beberapa waktu lalu, Anies meresmikan Gapura Chinatown di kawasan pecinan Glodok yang mana sebagai simbol eksistensi dari warga keturunan tionghoa sebagai warga Jakarta. Terbaru, Anies kembali meresmikan dua gereja di kawasan Jakarta Utara.

        Baca Juga: Masa Jabatan Anies Baswedan Sebagai Gubernur DKI Jakarta Segera Tuntas, Denny Siregar Teriak Lagi Politik Identitas

        “Kemarin meresmikan pembangunan dua gereja di Jakarta Utara: Gereja Bethel Indonesia (GBI) Jelambar Timur di Penjaringan dan Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Jemaat Yordan Gading Griya Lestari di Cilincing,” tulis keterangan Anies dalam postingan di akun instagram resmi miliknya, dikutip Minggu (4/9/22).

        Anies menyatakan bahwa Jakarta adalah simpul dari semua unsur yang ada di Indonesia, sehingga rasa persatuan harus diperkuat, khususnya dalam kolaborasi untuk membangun rumah ibadah.

        Untuk itu, Anies menekankan pentingnya rasa toleransi serta kesetaraan dalam semua aspek di tengah masyarakat.

        “Untuk menuju persatuan dan kesatuan Indonesia, setiap pribadi harus mengamalkan sikap toleransi dan sikap kesetaraan dalam semua aspek. Maka, selanjutnya akan muncul rasa keadilan, sehingga akan terbentuknya rasa persatuan,” jelas Anies.

        Anies berharap dengan diresmikannya dua gereja tersebut bisa ambil andil dari usha menjaga kesatuan bangsa.

        Anies juga menekankan pentingnya keselarasan lingkungan sekitar dengan tata ruang Jakarta sehingga menciptakan kedamaian dan keteduhan yang ada di Jakarta.

        “Penting untuk menjaga keselarasan dengan lingkungan sekitar dan tata ruang Jakarta. Sehingga, selain menjaga kerukunan antarumat beragama, juga semakin menambah kedamaian dan keteduhan untuk Jakarta,” tambanya.

        Bapak Kesetaraan

        Dalam peresmiaan tersebut Anies juga diberi “gelar” Bapak Kesetaraan atas beberapa kinerja dan kebijakannya yang berusaha agar setiap warga bisa setara dalam segala aspek kehidupan khususnya kalangan gereja di Jakarta.

        Baca Juga: Analisis Rocky Gerung Nggak Main-main: Sekali Bu Megawati Bilang Tidak, Ganjar Pranowo Nggak Bakal Dapat Suara!

        Anies bahkan diberi syal yang bertuliskan 'Gereja Gereja DKI Jakarta' di bagian kanan dan 'Terima Kasih Pak Anies' di bagian kiri.

        “Kami apresiasi dan anugerah dengan langkah bapak Anies Rasyid Baswedan sebagai bapak kesetaraan Indonesia, karena selalu menempatkan keadilan dan kesetaraan. Tuhan memberkati," kata Perwakilan Gereja-gereja DKI Jakarta, Alma Shephard Supit di Gereja Pentakosta di Indonesia Jemaat Yordan Gading Griya Lestari, Cilincing, Jakarta Utara, dikutip dari laman wartakota.tribunenews.com, Minggu (4/9/22).

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bayu Muhardianto
        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: