Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Sejumlah Pengendara Motor Tergelincir di Lantai Baru Kawasan Kota Tua, Anies Tegas: Memang Kawasan Pejalan Kaki

        Sejumlah Pengendara Motor Tergelincir di Lantai Baru Kawasan Kota Tua, Anies Tegas: Memang Kawasan Pejalan Kaki Kredit Foto: Antara/Aditya Pradana Putra
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Sebuah video viral di media sosial menampilkan beberapa pengendara motor jatuh tergelincir di lantai baru kawasan Kota Tua, Jakarta, yang telah rampung direnovasi. Menanggapi hal ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan komentarnya.

        Ia menyebut pemotor tersungkur itu melanggar aturan, lantaran Kota Tua telah menjadi jalur pedestrian.

        Baca Juga: Pengubahan Kota Tua Jadi Batavia adalah Ejekan Anies Buat Belanda? Ferdinand Hutahaean Heran: Kalau Benar, Parah Juga Ya

        "Itu pengendara motor yang melanggar. Saya sudah tegaskan kepada Dishub dan Satpol untuk lebih disiplin dalam menjaga," kata Gubernur DKI, Anies Baswedan, kepada wartawan di Kota Tua, Sabtu (9/9/2022).

        "Karena yang gambarnya pada jatuh itu. Itu motor-motor itu sebetulnya melanggar, memasuki kawasan pejalan kaki yang memang bukan didesain untuk motor. Dan memang kawasannya ini kawasan pejalan kaki," katanya lagi.

        Baca Juga: Silang Pendapat Anggota DPRD DKI Jakarta Soal Anies Baswedan Ubah Kota Tua Jadi Batavia: Persoalannya...

        Anies mengimbau pengemudi motor menghormati kawasan Kota Tua yang sudah direvitalisasi menjadi jalur pedestrian. Dia mengatakan jika pemotor memasuki Kota Tua akan membahayakan para pejalan kaki.

        "Bagi pengendara motor, hormatilah kawasan pejalan kaki ini. Kalau di situ ada tulisan ini adalah khusus bagi pejalan kaki. Ya yang pakai motor cari tempat yang bukan untuk pejalan kaki karena itu membahayakan bagi pejalan kaki," ujarnya.

        "Jadi itu bukan jenis aspalnya yang licin, tapi memang itu dirancang untuk pejalan kaki, bukan untuk sepeda motor," ujarnya.

        Kemudian, Anies mengatakan pihaknya juga mengimbau para petugas untuk lebih disiplin menjaga kawasan Kota Tua. Dia menyebut pemotor juga harus memiliki sikap tanggung jawab untuk menghormati jalur pedestrian Kota Tua.

        Baca Juga: Ganti Nama Lagi, Ferdinand Hutahaean Kesal Anies Baswedan Ganti Nama Kota Tua Jadi Batavia: Nis… Nis..!

        "Jadi ambil sikap tanggung jawab, di sisi lain petugas kita supaya lebih disiplin di dalam menjaga," ujarnya.

        Lebih lanjut, dia mengatakan peristiwa viralnya pemotor tergelincir hingga terjatuh di kawasan Kota Tua menjadi pembelajaran bersama. Peralihan Kota Tua menjadi jalur pedestrian masih dalam proses edukasi kepada masyarakat.

        Baca Juga: Anies Baswedan Ubah Nama Kota Tua Jadi Batavia, Gembong PDIP Nggak Terima: Subjektif, Ingin Mengukir Sejarah, Minimal Ganti Nama!

        "Ini bagian dari pembelajaran. Sebagian belum terbiasa melihat tempat ini hanya untuk pejalan kaki. Sebagian masih terbiasanya serba naik motor," katanya.

        "Jadi ini masih proses edukasi mudah-mudahan nanti bisa tuntas cepat," kata Anies soal pengendara sepeda motor tersungkur di Kota Tua.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ayu Almas

        Bagikan Artikel: