Ganjar Pranowo Nggak Diajak pada Kegiatan PDIP di Jawa Tengah, Rocky Gerung Sebut Peluang Anies Baswedan Bertarung di Pilpres Makin Terbuka
Status sebagai partai pemenang pemilu edisi terakhir membuat PDIP sedikit spesial dibanding partai-partai lainnya.
Partai berlogo banteng tersebut dengan perolehan suara di parlemen mencapai ambang batas yakni 20 persen suara membuat PDIP jadi satu-satunya partai yang bisa mencalonkan Capres mereka sendiri tanpa perlu bantuan suara partai lain.
Meski suara survei menunjukkan Ganjar Pranowo punya peluang lebih, nyatanya sikap PDIP yang ditunjukkan ke Ganjar sejauh ini dinilai pengamat jauh dari kata siap mengusung ke 2024. Terbaru, Ganjar tidak diajak dalam kegaiatan PDIP padahal dilakukan di wilayah Jawa Tengah yang ia pimpin.
Mengenai situasi Ganjar Pranowo saat ini, Pengamat Politik Rocky Gerung angkat suara. Menurut Rocky situasi Ganjar saat ini justru akan berpengaruh pada lancarnya jalan Anies Baswedan di Pilpres 2024 lewat NasDem.
“Waktu Ganjar nggak diajak ngatur siasat di Jawa Tengah itu artinya bagi NasDem tinggal ada dua, Andika dan Anies,” jelas Rocky melalui kanal Youtube Rocky Gerung Official yang juga bersama Hersubeno Arief dari Forum News Network (FNN), dikutip Selasa (20/9/22).
Sebagaimana diketahui, NasDem mengumumkan 3 bakal calon presiden yang akan didukung di 2024 yakni Anies Baswedan, Andika Perkasa, dan Ganjar Pranowo.
Makin meredupnya Ganjar di internal PDIP menurut Rocky bakal jadi pertimbangan serius NasDem, mengingat beberapa kader strategis di PDIP telah mengungkapkan bahwa Ganjar akan kehilangan suara tanpa PDIP, pun begitu dengan Panglima TNI Andika Perkasa yang menurut Rocky terlalu jauh saat ini jika dikaitkan dengan pencapresan.
“Tentu Pak Andika punya kalkulasi bahwa ya itu terlalu jauh yang diusulkan NasDem maka NasDem terpaksantuk fokus pada Anies,” jelas Rocky.
Pun lanjut Rocky situasi Ganjar saat ini justru makin membuat partai-partai lain akan berubah haluan mendukung Anies Baswedan.
“Demikian juga PPP, PPP secara kelembagaan dipaksa untuk memilih Ganjar tapi PPP pada akhirnya melihat Ganjar tidak diundang. Jadi massa PPP yang secara identitas adalah muslim tentu merasa lebih dekat secara psikologis dengan Anies,” jelas Rocky.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto