Kritikus Faizal Assegaf menyebut Mantan Imam Besar FPI HRS dan berbagai elemen mengusung agenda perubahan.
“HRS & berbagai elemen mengusung agenda perubahan, mustahil rela terperangkap DRAMA TAYANG ULANG, politik kotor SBY, Jusuf Kalla, Surya Paloh,” ujarnya dalam akun sosial medianya, Selasa, (20/9/2022).
Setelah ia cermati kata dia, HRS dan kelompok pengusung perubahan punya sikap jujur menjauh dari jebakan deal politik jahat elit Parpol.
Menurutnya, Pilpres 2014 - 2019, sudah cukup menjadi pelajaran yang sangat berharga. Perpecahan umat kata dia, dipicu oleh jebakan politik elite.
“Umat dgn potensi yg tersedia, saatnya menyatukan kekuatan politik melalui kemandirian & solidaritas atas bimbingan KEJUJURAN. Ruang kajian mesti diperluas,” ucapnya.
Lebih jauh kata Faizal Assegaf, di berbagai forum kelompok kritis yang mengusung agenda perubahan telah menyimpulkan, saat ini perlunya jalan baru politik yang tidak lagi terjebak oleh deal elite Parpol.
“Seluruh elemen rakyat hrs disatukan melalui jejaring sosial-politik yg dibangun scr konstruktif & independen,” tandasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat