Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Novel Bamukmin: Iwan Bule Memang Gampang Sekali dengan Senjata Mematikan

        Novel Bamukmin: Iwan Bule Memang Gampang Sekali dengan Senjata Mematikan Kredit Foto: Suara.com
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pentolan 212 Novel Bamukmin menilai Iwan Bule memang terkenal sebagai pemimpin yang gampang sekali menggunakan senjata.

        Hal itu dikatakan Novel menanggapi Tragedi Kanjuruhan Malang yang telah menewaskan ratusan suporter Arema. 

        Ia pun mengingatkan peristiwa 411 yang terjadi pada tahun 2016, saat itu komponen Islam yang dipimpin Habib Rizieq menggelar demonstrasi menuntut Basuki Tjahaja Purnama dijerat pasal penistaan agama.

        Nah, pada saat itu, kata Novel- yang menjadi Kapolda Metro Jaya adalah Iwan Bule, yang saat ini ia adalah Ketua Umum PSSI.

        Pada tragedi 411, Novel mengaku ada pada saat kejadian, ia mengkalim tahu persis kronologis kejadiannya.

        "Ketika itu saya berada di tengah kerumunan masa 411 yang sedang aksi damai Bela Islam namun tahu-tahu ada tembakan gas air mata yang membabi buta dan saya bisa merasakan sakitnya tembakan gas air mata bahkan lebih gilanya lagi sengaja ditembakan ke mobil komando di mana ada Imam Besar Habib Rizieq Shihab. Iwan bule ketika itu Kapoldanya, ia memang sudah akrab dengan senjata yang mematikan dan ditangannya sudah banyak makan nyawa," terangnya.

        Meski Habib Rizieq diklaim baik-baik saja, kata Novel massa sekitar 4 juta banyak berjatuhan korban.

        Di sisi lain, Novel menilai adanya Tragedi Kanjuruhan hanyalah pengalihan isu kenaikan BBM dan kasus Ferdi Sambo yang menjerat banyak oknum Polisi.

        "Dengan kejadian tersebut anggaran untuk gas air mata harus diaudit karena gampang sekali senjata gas air mata melimpah di mana-mana dan DPR harus bertanggung jawab atas persetujuan anggaran gas air mata," tegasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: