PDIP 'Gemeteran' Lihat NasDem Deklarasikan Anies Baswedan Sampai Jokowi dan Megawati Adakan Pertemuan? Hasto Bilang Begini, Simak!
Manuver sejumlah partai dan aktor politik terus disorot seiring dengan Deklarasi NasDem mendukung Anies Baswedan.
Mengenai hal ini, pertemuan antara Presiden Joko Widodo dengan Megawati Soekarnoputri di Istana Batu Tulis, Bogor, Sabtu (8/10), dianggap sebagian kalangan masyarakat untuk merespons pencapresan Gubernur DKI Jakarta itu.
Merespons hal tersebut, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto membantah pertemuan kedua tokoh itu karena ada kaitannya dengan deklarasi Nasdem.
Namun demikian, Hasto mengatakan bahwa Nasdem dianggap terburu-buru mengumumkan deklarasi bakal calon presiden 2024.
“Karena, dengar-dengar dulu kan deklarasinya 10 November, maka pertemuan itu seharusnya sebelum deklarasi,” kata Hasto di Gedung B DPP PDI Perjuangan, Jakarta Pusat, Minggu (9/10).
“Tapi tiba-tiba ada faktor X yang membuat deklarasi dilakukan pada tanggal 3 Oktober kemarin,” katanya lagi.
“Jadi, enggak ada kaitannya dengan itu (Jokowi bertemu Megawati), memang sudah direncanakan secara periodik Ibu Mega itu bertemu dengan Bapak Presiden Jokowi, sering di Istana Merdeka, Istana Bogor,” imbuhnya.
Dia menambahkan bahwa pertemuan Jokowi dan Megawati merupakan pertemuan yang sering dilakukan oleh keduanya untuk mencari inspirasi dalam membangun negara.
“Karena dulu, ketika Bapak Presiden Jokowi sebagai gubernur, dipersiapkan oleh Ibu Mega sebagai Capres. Pertemuan-pertemuan itu dilakukan di Batu Tulis,” katanya.
Hasto menjelaskan bahwa Batu Tulis adalah tempat yang memiliki nilai sejarah kuat bagi Joko Widodo.
“Suasana kebatinannya itulah yang mengambil berbagai persoalan fundamental bagi bangsa dan negara,” tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto