Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Genjot Akses dan Literasi Keuangan, DAI Gelar Puncak Hari Asuransi 2022

        Genjot Akses dan Literasi Keuangan, DAI Gelar Puncak Hari Asuransi 2022 Kredit Foto: Fajar Sulaiman
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Dewan Asuransi Indonesia (DAI) yang beranggotakan 12 anggota perasuransian berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan akses dan literasi keuangan Indonesia. Hal ini diwujudkan dengan kegiatan puncak Hari Asuransi 2022 yang diadakan pada tanggal 22 Oktober di Senayan Park, Pulau 1, Jakarta. Tema kegiatan tahun ini adalah “Literasi Asuransi Untuk Negeri” dengan mengangkat sub tema "Kenali, Pahami, Miliki”.

        Ketua Umum DAI Tatang Nurhidayat mengatakan, melalui tema ini, insan asuransi ingin menggambarkan tujuan bersama untuk meningkatkan pemahaman asuransi.

        "Khususnya meningkatkan edukasi dan literasi keuangan dalam mendorong ketersedian akses dan layanan keuangan yang menyentuh seluruh lapisan masyarakat di Indonesia," ujarnya di Jakarta, Kamis (20/10/2022). Baca Juga: Survei: Banyak Masyarakat ingin Punya Asuransi, Tapi Nggak Ada Action-nya

        Survei Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 2019 menunjukkan tingkat literasi dan inklusi keuangan masyarakat masing-masing baru mencapai 38,03% dan 76,19%. Gap yang terlampaui lebar ini menunjukkan mayoritas masyarakat Indonesia telah menggunakan produk dan jasa keuangan, namun belum memahami produk dan jasa keuangan yang dimilikinya.

        Tentunya, kata Tatang, para pegiat asuransi mesti harus bekerja lebih ekstra lagi dalam memperkenalkan pentingnya asuransi terhadap masyarakat. Pasalnya, penetrasi asuransi di tanah air dari segi kepemilikan polis juga masih tergolong rendah terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), serta pemahaman masyarakat dan kesadaran untuk memiliki asuransi, juga masih belum merata sebagaimana yang diharapkan.

        "Hal ini tentu membutuhkan dukungan dari semua pihak untuk bersama dengan cara meningkatkan literasi dan edukasi asuransi ke segmen-segmen yang lebih luas lagi,” tegas Tatang yang juga Ketua Umum Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI).

        Sementara itu, Ketua Panitia Hari Asuransi 2022, Retno Susanti menuturkan, tingkat pendidikan, kesadaran dan pendapatan masyarakat memang masih menjadi tantangan yang utama, untuk itu industri asuransi sangat concern untuk bersama-sama memajukan tumbuh kembang bisnis asuransi
        tanah air.

        Oleh sebab itu, sesuai dengan tema kali ini yaitu Literasi Asuransi Untuk Negeri, kegiatan Hari Asuransi 2022 lebih difokuskan pada Literasi Asuransi kepada masyarakat umum, agar tujuan DAI menjadikan masyarakat Indonesia dapat lebih mengenal, memahami dan kesadaran untuk memiliki jaminan asuransi dapat terwujud seperti yang tertuang dalam tagline Kenali-Pahami-Miliki.

        “Untuk itu, panitia menyiapkan serangkaian kegiatan yang dilaksanakan dalam mendukung Hari Asuransi 2022 diantaranya; Literasi Asuransi untuk Ojek Online, Literasi untuk UMKM dan Cerdas Cermat untuk pelajar SMA diberbagai daerah, Talk Show dengan menghadirkan narasumber dari Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif, Lomba Menulis, Lomba Film Pendek berdurasi maximal 15 menit, Lomba Membuat Konten Media Sosial, Press conference serta kegiatan-kegiatan lainnya seperti Podcast & talkshow di Radio maupun Televisi," papar Retno.

        Kemudian pada puncak perayaan Hari Asuransi, beberapa kegiatan akan dilaksanakan mulai pagi hari diawali dengan kegiatan aktifitas Booth para sponsor, dalam bentuk kegiatan education dan interaktif, dilanjutkan dengan kemeriahan Perform senam dari Rocca Space, Rampak Bedug, Marching Band, Pawai Kostum, tarian Betawi serta menampilkan Guest Star Band dari Ibukota. Baca Juga: Dukung Bulan Inklusi Keuangan, Asuransi Sinar Mas Lanjutkan Literasi Keuangan di Bengkulu

        ”Melalui tagline 'Kenali, Pahami, Miliki,' kita berharap masyarakat akan lebih paham dalam hal pengelolaan keuangan, yang bertujuan untuk mensejahterakan kehidupan dengan perlindungan financial, serta mengajarkan masyarakat untuk menjadi mandiri secara finansial," tuturnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajar Sulaiman
        Editor: Fajar Sulaiman

        Bagikan Artikel: