Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Imigrasi Siapkan Skenario Layanan Keimigrasian Khusus G-20, Delegasi Tak Perlu Tatap Muka ke Konter

        Imigrasi Siapkan Skenario Layanan Keimigrasian Khusus G-20, Delegasi Tak Perlu Tatap Muka ke Konter Kredit Foto: WE
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Direktorat Imigrasi Kementrian Hukum dan HAM telah menyiapkan skenario layanan keimigrasian khusus untuk proses pemeriksaan dokumen keimigrasian (kedatangan dan keberangkatan) delegasi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali.

        Dengan adanya skenario ini, delegasi yang terdiri dari Kepala Negara, Menteri tidak perlu datang ke konter pemeriksaan imigrasi seperti pelaku perjalanan internasional pada umumnya.

        Menteri dan pendamping yang menggunakan pesawat komersil akan disiapkan jalur khusus G20 di Terminal reguler atau melalui jalur VIP dengan dukungan dari kedutaan besar masing-masing.

        “Dari hasil rapat koordinasi antar Kementerian dan Lembaga yang di pimpin oleh Bapak Menkomarves, untuk KTT kali ini pelayanan jalur VVIP hanya diberikan untuk kepala negara saja. Para menteri diperkenankan masuk lewat jalur VIP dengan LO (liaison officer) dari Embassy masing-masing,” jelas Plt. Direktur Jenderal Imigrasi, Widodo Ekatjahjana, kemarin.

        Dia menjelaskan, setelah pesawat mendarat di Bandara Ngurah Rai, petugas Imigrasi bersama LO yang didampingi petugas protokol dan konsuler Kemlu berada di dekat pesawat kepresidenan untuk mengumpulkan paspor milik delegasi dan membawa paspor tersebut ke terminal VIP untuk di lakukan proses pelayanan pemeriksaan keimigrasian.

        “Ada juga petugas yang diarahkan menuju GAT (General Aviation Terminal), khusus untuk yang membawa pesawat pribadi. Hingga saat ini terkonfirmasi ada delapan menteri yang membawa pesawat pribadi,” tambah Widodo

        Petugas Imigrasi di Gedung VIP selanjutnya akan melakukan pelayanan pemeriksaan keimigrasian, termasuk kroscek dan pengecekan manifes penumpang. Jika sudah terverifikasi, tanda izin masuk akan diterakan pada paspor.

        Paspor yang sudah melewati pelayanan pemeriksaan keimigrasian lalu dikembalikan kepada LO delegasi. Dia melanjutkan nantinya saat delegasi akan bertolak meninggalkan Bali, para LO akan menyerahkan paspor mereka kepada tim-tim Petugas Imigrasi.

        Proses pelayanan pemeriksaan keimigrasian dilakukan di Gedung VIP lalu jika sudah selesai diberikan ke LO, yang akan membawa paspor ke rombongan delegasi.” Setelah itu, delegasi bisa langsung meninggalkan Bandara Ngurah Rai,” jelas Widodo.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Boyke P. Siregar
        Editor: Boyke P. Siregar

        Bagikan Artikel: