Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Tekan Angka Pasien Berobat ke Luar Negeri, Pembangunan RSU Haji Medan Ditargetkan Selesai 2023

        Tekan Angka Pasien Berobat ke Luar Negeri, Pembangunan RSU Haji Medan Ditargetkan Selesai 2023 Kredit Foto: Khairunnisak Lubis
        Warta Ekonomi, Medan -

        Pembangunan rawat inap di Rumah Sakit Umum (RSU) Haji Medan yang dimulai sejak Oktober 2022 dan akan ditargetkan selesai pada 15 November 2023 mendatang.

        Gubernur Sumatra Utara (Sumut), Edy Rahmayadi, mengatakan ada puluhan triliun rupiah setiap tahunnya yang berasal dari masyarakat Sumut pindah ke luar negeri digunakan untuk biaya berobat. Angka itu sangat besar dan harus ditekan untuk berobat cukup di dalam negeri saja.

        Baca Juga: Pengembangan RSU Haji Medan, Tower A Diprediksi Rampung November 2023

        "Saudara-saudara saya, Indonesia ini. Kalau dihitung uangnya, ada Rp146 triliun. Uang ini, dibawa ke luar, ke Malaysia, Singapura dalam rangka rakyat kita berobat, belum bertobat, baru berobat," katanya saat menghadiri Groundbreaking Pembangunan Rawat Inap RSU Haji Medan, Rabu (16/11/2022).

        Dikatakannya, dari Rp146 triliun ini, uang warga Sumut pindah ke luar negeri untuk berobat sekitar Rp75 sampai Rp80 triliun setiap tahunnya.

        Baca Juga: Kesiapan Rumah Sakit Menghadapi Era Digitalisasi Menuju Smart Hospital 4.0

        "Katakanlah Rp75 triliun, kenapa orang lain menikmati triliunnya itu, saya merasa miris, dengan kondisi uang puluhan triliun keluar dari Sumut untuk biaya berobat saja. Untuk itu, harus dilakukan langkah-langkah kebijakan untuk meningkatkan kualitas fasilitas kesehatan rumah sakit di Sumut, termasuk RS Haji Medan," ujarnya.

        Dengan kondisi seperti itu, maka peningkatan kualitas pelayanan medis dilakukan Pemprov Sumut dengan rencana membangun 5 tower fasilitas kesehatan. Namun, dalam Groundbreaking ini, akan dibangun satu tower dan dilanjutkan satu tower lagi.

        Edy mengingatkan dan menginstruksikan Direktur RSU Haji Medan, Rehulina Ginting, untuk mengembangkan potensi SDM atau tenaga kesehatan dan pelayanan medis dari rumah sakit milik Pemprov Sumut itu.

        Sementara itu, Direktur RSU Haji Medan, Rehulina Ginting mengharapkan Groundbreaking ini dapat menampung masyarakat Sumut untuk berobat. Dengan fasilitas pelayanan medis yang baik dan berkualitas.

        Baca Juga: Bantu Hasil Panen Petani, Dinas TPH Sumut Gelar Pasar Murah Tiap Jumat

        "Saat ini, kami memiliki 219 bed, ini saja sekarang sudah sampai 180 pasien. Mungkin tidak mencukupi untuk menampung pasien akan datang," kata Rehulina.

        Rehulina mengungkapkan bahwa satu tower dibangun dan selesai akan pada tahun 2023 mendatang. Dengan kapasitas 174 bed. Kemudian, dilanjutkan pembangunan satu tower lagi. 

        Baca Juga: BI Sumut dan Pemko Medan Dorong Pedagang Gunakan Pembayaran Non-Tunai

        "Tower satu ada 174 bed, total keseluruhan untuk tower satu dan dua ada 400 bed. Tapi, Bapak Gubernur ada menambah tiga tower untuk 400 bed lagi. Itu ke depan, tapi kita siapkan 400 bed maksimal nanti 500 lah. Itu yang kita rencanakan," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Khairunnisak Lubis
        Editor: Ayu Almas

        Bagikan Artikel: