Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Jokowi Pantas Gembira G20 Sukses, Pengamat Lihat Raksasa yang Terbangun: Indonesia Banjir Investasi

        Jokowi Pantas Gembira G20 Sukses, Pengamat Lihat Raksasa yang Terbangun: Indonesia Banjir Investasi Kredit Foto: Ist
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Presidensi G20 Indonesia telah membawa dampak secara tidak langsung yang menguntungkan negara, kata pegiat media sosial Denny Siregar.

        "Presiden Joko Widodo patut bangga, acara KTT G20 di Bali adalah acara dengan jumlah kepala negara yang datang terlengkap dari acara G20 di negara lainnya," katanya dalam kanal YouTube-nya, seperti dikutip Warta Ekonomi.

        Baca Juga: Banyak Suara Nyaring Bilang G20 Pemborosan, Pengamat: Anggaran Rp700 Miliar, Cuan Bisa Lebih Rp7 Triliun

        Semua pemimpin negara G20, kata Denny, hanya saja minus Presiden Rusia Vladimir Putin. 

        "Putin tidak ingin didesak soal keputusannya melakukan invasi ke Ukraina dan perang ekonominya dengan Eropa," imbuhnya.

        Yang terpenting, menurut Denny, nama Indonesia dibicarakan orang di seluruh dunia karena adanya pertemuan G20 ini. 

        "Indonesia dianggap raksasa yang baru bangun tidur, yang dianggap kekuatan ekonominya besar, dan dianggap mercu suar di Asia Tenggara," tegasnya.

        Ia menambahkan, negara-negara di dunia akan mempertimbangkan berinvestasi di Indonesia, apalagi bertepatan dengan proyek rencana ibu kota baru.

        "Investasi dari luar akan masuk, keamanan Indonesia menjadi bahan pertimbangan investasi tersebut, apalagi menjadi negara muslim terbesar di dunia yang aman," kata Denny.

        Dengan begitu, lanjutnya, Jokowi pantas gembira. Selain menjadi seorang presiden, Jokowi ini sebenarnya marketing yang andal.

        "Pertemuan G20 adalah panggung buat Indonesia mempromosikan dirinya. Jika sukses di tangan Jokowi, maka banyak pemimpin negara yang akan berhubungan dengannya, apalagi terkait investasi di masa mendatang," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Muhammad Syahrianto
        Editor: Muhammad Syahrianto

        Bagikan Artikel: