Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        SleekFlow Hadirkan SaaS Omnichannel Social Commerce

        SleekFlow Hadirkan SaaS Omnichannel Social Commerce Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menyusul pendanaan seri A senilai US$8 juta yang dipimpin oleh Tiger Global, SaaS omnichannel social commerce platform SleekFlow mengumumkan peluncuran resminya di Indonesia.

        Sebagai akselerator penjualan untuk UMKM dan perusahaan besar, ekspansi startup yang berbasis di Hong Kong ini akan mengembangkan platform baru yang dapat memperlancar dan mempercepat penjualan. 

        Didirikan pada tahun 2019 oleh Henson Tsai, SleekFlow memulai perjalanannya sebagai omnichannel social messaging platform yang kini melayani lebih dari 5.000 bisnis secara global, termasuk Shopee Singapura, Giordano, dan Lalamove Hong Kong. Dengan kantor dan tim baru yang berbasis di Jakarta, SleekFlow berambisi untuk menawarkan dukungan terbaik kepada klien di Indonesia serta memenuhi kebutuhan pasar yang sedang berkembang di Indonesia. 

        Setelah berhasil beritegrasi dengan lebih dari 2,500 software dan messaging channel, akselerator penjualan SleekFlow kini mengembangkan solusi WhatsApp Cloud API, fitur chat-and-pay serta integrasi Microsoft Dynamics 365, Salesforce dan HubSpot untuk mengoptimalkan social selling bagi brand dan membantu mempertahankan laju kebangkitan social commerce, pasar yang diproyeksikan bernilai US$3,37 triliun pada tahun 2028.

        Dipimpin oleh Asnawi Jufrie, General Manager SleekFlow, tim Indonesia yang baru dibentuk ini akan mendukung pengguna dengan platform social commerce terpadu, yang menggabungkan percakapan, katalog produk, solusi pembayaran, dan manajemen pesanan menjadi satu untuk bisnis lintas industri.

        “Indonesia terlihat sebagai salah satu pasar eCommerce dengan pertumbuhan tercepat di kawasan ini (ASEAN), dengan nilai yang diproyeksikan mencapai US$53.8 billion pada 2025. Saat ini, 80% merchants online di Indonesia memperoleh penjualan melalui saluran sosial dan messaging channels, dan SleekFlow bertujuan untuk membantu penjual lokal meningkatkan megatren yang sedang naik daun ini lebih jauh lagi,” terang Founder & CEO SleekFlow, Henson Tsai. 

        Berfungsi sebagai akselerator penjualan untuk perusahaan, platform ini juga akan memperkenalkan fitur platform baru yang dapat disesuaikan bersama dengan tracking dan analytic tools untuk memberdayakan UMKM dan perusahaan besar dengan wawasan yang sangat berharga, yang dapat ditindaklanjuti sehingga mereka berada di batasan social commerce yang baru ini. 

        Dengan menampilkan katalog produk yang dapat disesuaikan, platform omnichannel ini bertujuan untuk lebih melayani perusahaan lokal yang lebih kecil dengan melokalkan penawaran layanannya.

        Bisnis sekarang dapat meluncurkan toko di aplikasi perpesanan favorit mereka dalam hitungan menit dengan mengunggah file CSV atau menyinkronkan dengan solusi eCommerce. Mulai dari menerima pembayaran lintas negara  hingga menawarkan layanan selama penjualan yang dipersonalisasi, fitur ini akan membantu UMKM untuk meningkatkan pertumbuhan mereka dengan biaya yang lebih rendah.

        Menampilkan Microsoft Dynamics 365 Integration baru, SleekFlow membantu menghubungkan percakapan pelanggan di seluruh obrolan online dan aplikasi Enterprise Resource Planning (ERP), serta memanfaatkan kemampuan kecerdasan bisnis bawaan platform untuk melacak dan mempercepat perjalanan pembeli dan proses pembelian.

        Seiring berkembangnyamasa depan perdagangan di Indonesia yang semakin menjadi komunikatif, bisnis membutuhkan pendekatan yang lebih holistik terhadap Customer Relationship Management (CRM). Dengan mengintegrasikan Salesforce dan Hubspot di platform-nya, SleekFlow membantu brand untuk mengkonsolidasikan, memperbarui, serta mengakses kontak dan percakapan pelanggan di satu platform.

        Secara bersamaan, penjual dapat menerima pembaruan data konsumen di seluruh platform dan memantau alur kerja untuk merampingkan proses pengambilan keputusan.

        Dengan satu dari lima dolar yang dihabiskan ritel Asia Tenggara melalui media sosial saat ini, pengalaman chat-to-checkout yang cepat telah menjadi pendorong utama di balik konversi penjualan. Fungsi one-click checkout SleekFlow yang baru dan ekosistem social-to-payment yaitu menawarkan solusi end-to-end yang tepat waktu bagi bisnis untuk bertransaksi langsung melalui social chats.

        Fitur baru ini menghubungkan bisnis dan konsumen dengan saluran penjualan yang lebih cepat, lebih mudah dan aman, serta membuka jalan baru untuk meningkatkan pendapatan bisnis. Fungsi tersebut telah sukses diluncurkan di Hong Kong, mendorong loyalitas dan kepuasan pelanggan yang lebih tinggi. SleekFlow saat ini bekerja sama dengan payment processor terkemuka di Indonesia untuk mengadaptasi fitur secara lokal pada awal tahun 2023.

        Mempercepat Penjualan Melalui Kolaborasi Multi-Agen & Analisis Data

        Saat konsumen mencari bisnis yang menawarkan komunikasi nyaman, brand kini juga didorong untuk mengelola beberapa messaging channels dan platform media sosial secara simultan, bersamaan dengan kampanye pemasaran dan penjualan. Dengan memusatkan beberapa saluran perpesanan seperti WhatsApp Business Platform, Facebook Messenger, Instagram chats dan Telegram, bisnis sekarang dapat memberikan dukungan pelanggan tanpa batas dan secara efektif melacak, mempertahankan dan mengonversi prospek penjualan potensial dari saluran online dan offline.

        Seiring dengan kolaborasi yang terjalin antara SleekFlow dengan Shopify baru-baru ini, perusahaan sekarang juga dapat memfilter pelanggan berdasarkan preferensi pembelian mereka dan menganalisis profil dan perilaku konsumen untuk pemasaran dan jangkauan penjualan yang lebih tertarget. Termasuk analitik penjualan dan fungsi tracking kinerja layanan pelanggan sebagai bagian dari fitur CRM untuk meningkatkan retensi pelanggan untuk merek.

        Untuk lebih selaras dengan pertumbuhan ekonomi digital Indonesia, SleekFlow berupaya memanfaatkan posisinya sebagai WhatsApp Business Solution Provider (BSP) untuk menciptakan saluran social commerce baru bagi penjual lokal. Dengan menawarkan layanan hosting WhatsApp Cloud API yang baru di platform-nya, penjual dapat menghubungkan WhatsApp ke berbagai kumpulan teknologi, termasuk shared team inboxes, smart conversation routing, broadcast dan chatbot tools.

        Berawal dari tiga tim pendiri, SleekFlow kini telah berkembang menjadi tim beranggotakan 100 orang di seluruh APAC, Eropa, dan Amerika Latin dengan kantor lokal di Singapura, Malaysia, Indonesia, Brazil, dan Inggris. Didukung oleh pertumbuhan valuasi sebesar 1.200% dalam 12 bulan terakhir dan pertumbuhan pendapatan 500% setelah putaran pendanaan Seri A dan pra-Seri A tahun lalu yang didukung oleh Alibaba Hong Kong Entrepreneur's Fund (AHKEF), SleekFlow bertujuan untuk memperluas bisnis secara internasional, dari negara-negara di Asia Tenggara hingga Inggris, Eropa, dan Amerika Latin.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: