Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ganjar dan Anies Dapat Saingan Baru, Beberapa Menteri Jokowi Punya Tingkat Elektabilitas Tinggi di Mata Masyarakat

        Ganjar dan Anies Dapat Saingan Baru, Beberapa Menteri Jokowi Punya Tingkat Elektabilitas Tinggi di Mata Masyarakat Kredit Foto: Fajar
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Publik Independen (LKPI), Heru Suyatno mengatakan pihaknya mengukur tingkat elektabilitas tokoh didasarkan pada empat ukuran yakni perilaku spesifik, aspek kepemimpinan, transformasional, dan pengalaman.

        Hasil survei LKPI ini memotret elektabilitas sejumlah menteri di Kabinet Indonesia Maju (KIB) dapat menyaingi elektabilitas Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

        Contohnya, nama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menunjukan tren elektoral positif.

        "Sebanyak 17,2 persen responden mempercayai Airlangga menjadi presiden," kata Heru dalam keterangan tertulis yang diterima melansir dari Akurat.co di Jakarta, Senin (12/12/2022).

        Survei dilakukan dengan wawancara tatap muka dan sambungan telepon seluler serta WhatsApp Video Call secara langsung di 34 ibu kota Provinsi di Indonesia.

        Baca Juga: Kabar Baik Buat Anak Jokowi, Lampu Hijau Elite Megawati Terkait Pilgub 2024: Bisa Saja, Namanya...

        Teknik penetapan sampel dilakukan adalah probability sampling dengan metode multistage random sampling dengan jumlah responden 2.380 orang.

        Elektabilitas tertinggi kedua di tempat Prabowo Subianto dengan 16,20 persen, disusul Ganjar 10,70 persen dan Anies 7,40 persen. 

        Kemudian diikuti Ketua DPR Puan Maharani dengan 4,7 persen, dan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang memperoleh elektabilitas 4,60 persen.

        Dikatakan Heru Suyatno, calon pemimpin Indonesia ke depan harus memiliki kemampuan melakukan transformasi di bidang pembangunan sumber daya manusia.

        Itulah, katanya, yang menjadi tantangan terbesar Indonesia di tengah gempuran teknologi sosial dan globalisme.

        Baca Juga: Tikung Prabowo, Anies Baswedan Dinilai Sudah Bisa Dicap Sebagai Pengkhianat: Sama Macam Jokowi...

        "Untuk kriteria yang harus dipenuhi calon pemimpin di masa depan adalah mampu meningkatkan kualitas ekonomi dan sumber daya manusia Indonesia. Sebab persaingan ekonomi ke depan akan semakin ketat," ujarnya.

        Heru mengatakan pengalaman, kemampuan dan prestasi Airlangga dinilai cocok di hati masyarakat. Berdasarkan penilaian tersebut Airlangga mendapatkan elektabilitas tinggi.

        Pengamat politik Syurya Muhammad Nur mengatakan hasil survei LKPI menjadi bukti Airlangga menjadi capres yang diinginkan pemilih. 

        Selain itu, kata Syurya yang juga dosen Universitas Esa Unggul, survei LKPI menunjukkan peluang Airlangga terpilih menjadi presiden di Pilpres 2024 sangat besar. 

        Baca Juga: Proyek IKN Jokowi Bakal Dilengkapi Mobil Terbang, Pertanyaan Rocky Gerung Lebih Tajam dari Silet: Masyarakat Hanya Menonton?

        "Adanya survei LKPI bukti Airlangga Hartarto masih diinginkan masyarakat karena adanya perubahan untuk kedepannya, presiden yang dekat dengan masyarakat," kata Syurya.

        Melihat naiknya elektabilitas, Syurya mengatakan waktunya bagi Airlangga untuk memperlihatkan ke publik bahwa dia unggul dalam menentukan kebijakan-kebijakan yang telah membawa perubahan pada perekonomian nasional saat ini. 

        "Airlangga harus memperlihatkan ke publik bahwa dia unggul dalam menentukan kebijakan-kebijakan ekonominya yang telah membawa perubahan ekonomi saat ini," pungkas Syurya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: