Terseret Konflik di Perumahan Elit Pluit, Bos Intiland Blak-Blakan Tegaskan Hal Ini

Manajemen PT Intiland Development Tbk (DILD) memberi respons atas konflik di perumahan elit Pluit yang menyeret nama Intiland. Dalam keterangan resminya, manajemen mengaku belum menerima surat panggilan pemeriksaan dari pihak kepolisian berkaitan dengan kasus tersebut.

Corporate Secretary Intiland, Theresia Rustandi, menjelaskan bahwa dugaan Intiland melakukan penyerobotan lahan Apartemen Pantai Mutiara adalah suatu hal yang tidak beralasan. Dugaan tersebut juga tidak didasarkan pada bukti-bukti yang dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.

Baca Juga: Bayan Resources Milik Taipan Low Tuck Kwong Dapat 'Uang Kaget' Puluhan Miliar Rupiah Gara-Gara Menang....

"Dugaan terhadap Intiland melakukan penyerobotan lahan Apartemen Pantai Mutiara seluas 1.829 meter persegi adalah tidak berasalan," tegasnya dalam keterbukaan informasi, Kamis, 22 Desember 2022.

Ia menegaskan, lahan tersebut diperuntukkan sebagai fasilitas sosial dan fasilitas umum berupa taman dan jalan yang dari awal sudah difungsikan untuk kepentingan umum sesuai dengan perizinan yang berlaku. Dalam kesempatan yang sama, Theresia juga menegaskan bahwa pengembang Pantai Mutiara merupakan entitas terpisah dari Intiland, yakni Badan Kerja Sama Apartemen Pantai Mutiara (BKAPM).

"Kasus tersebut sampai saat ini tidak memiliki dampak langsung terhadap kegiatan operasional, keuangan, hukum, dan kelangsungan usaha Intiland," tutupnya.