PDIP Dilema, Megawati Siap Keluarkan Jurus 'Utang Budi' ke Jokowi: Ketum PDIP Rela Khianati Prabowo demi Jalan Jokowi
PDI Perjuangan terlihat masih santai mengenai capres-cawapres yang bakal diusung di Pilpres 2024 mendatang. Padahal, partai lain sudah ramai membicarakannya bahkan sudah mulai menjajaki koalisi.
Meski berkilah tidak ingin terburu-buru, sejumlah pihak mengaitkan sikap PDIP dengan dilema memilih mencalonkan Ganjar Pranowo atau Puan Maharani. Rumornya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin mengusung Ganjar, sedangkan Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum PDIP lebih memilih Puan.
Baca Juga: Kementerian Yang Diminta PDIP Di-Reshuffle: 'Pangan, Logistik, dan Energi'
Mantan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono, menilai, Megawati pada akhirnya akan memilih Puan.
"Kalau prediksi saya, apapun Bu Mega itu tokoh atau orang yang sangat menghormati leluhur, juga menghormati ayahnya. Kalau menurut saya Bu Mega pasti akan menyorong putrinya, Mbak Puan," jelas Arief.
Bahkan, secara tersirat, Megawati diduga siap mengungkit "utang budi" Jokowi untuk memuluskan rencana ini. Hal ini yang dianalisis oleh Arief dari pertemuan Megawati dan Jokowi di Batutulis.
"Kalau menurut saya baca pesan itu, Bu Mega mengingatkan ke Pak Jokowi," tutur Arief, dikutip dari kanal YouTube Total Politik, Rabu (28/12/2022).
"Dulu kalau nggak saya hapus tulisannya ini, saya nggak dukung kamu, dukung Prabowo lho. Perjanjian Batutulis antara PDI dan Gerindra, batunya ada, tulisannya hilang," imbuhnya.
Menurut Arief, Megawati tengah mengingatkan Jokowi akan kebesaran jasanya, bahkan tega mengkhianati perjanjian dengan Prabowo Subianto demi bisa mengusung Jokowi di Pilpres 2014.
"Dimas Jokowi, ini dulu batu ada tulisannya. Tulisannya bahwasanya PDI akan mendukung Prabowo. Pada saat itu tulisannya saya hilangkan, saya dukung kamu lho, Dimas, ingat itu," kata Arief, bahkan sengaja berseloroh seolah meniru cara Megawati berkata.
Baca Juga: Panas! Ruhut Balas Tuduhan Rocky Gerung Soal PDIP: Si Raja Dungu Ini Makin-Makin!
"Jadi untuk mengingatkan, bahwa jadinya seorang Jokowi jadi presiden tidak lepas dari tangannya Bu Mega. Bukan karena relawan yang gagah-gagahan," tegasnya menambahkan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum