Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Sudah Dikasih Jatah 3 Menteri Tapi Tetap Pilih Calonkan Anies Baswedan, Nasdem Disebut Berani ‘Kangkangi’ Kebijakan Presiden Jokowi

        Sudah Dikasih Jatah 3 Menteri Tapi Tetap Pilih Calonkan Anies Baswedan, Nasdem Disebut Berani ‘Kangkangi’ Kebijakan Presiden Jokowi Kredit Foto: Youtube Channel Ahmad Khozinudin
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Advokat dan aktivis Ahmad Khozinudin mengatakan Presiden Jokowi sudah berbaik hati memberikan Partai besutan Surya Paloh itu tiga menteri, namun isu reshuffle nampaknya kembali menerjang. 

        Memang, reshuffle kali ini erat kaitannya dengan deklarasi Partai Nasdem mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden mereka dalam Pilpres 2024. 

        Khozinudin juga mengungkapkan sudah bisa jabatan menteri di pemerintahan berkaitan dengan kebutuhan politik.

        Baca Juga: Publik Tunjukkan Ketidakpuasan atas Kinerja Presiden Jokowi, Ternyata Ini Alasannya…

        “Sebagaimana dulu kita ketahui menteri perekonomiannya di bidang ekonomi yang verifikasi ke menteri perindustrian ya saat itu,” kata dia. 

        “Diberikan kepada Ketua DPP PAN, Zulkifli Hasan. Ya itu kan didapatkan oleh PAN setelah PAN  merapat menjadi koalisi mendukung pemerintahan Joko Widodo,” tambahnya. 

        Itu kata Khozinudin juga menunjukkan memang reshuffle itu faktor determinannya atau faktor yang paling mempengaruhi adalah faktor politik.

        “Ini yang kemudian juga singgung oleh Djarot, menjadi dasar ‘Kenapa kok sudah dapat menteri tiga ya di kabinet Jokowi tapi sudah berani mengangkangi (Jokowi) ya?’” tanyanya.

        Meski begitu ia menjelaskan, jika dilihat secara objektif tidak ada urusannya reshuffle kabinet dengan pencalonan presiden. 

        “Karena Jokowi sendiri bukan ketua umum partai politik ya dan memang tidak ada peran Jokowi dalam konteks kepemimpinan nasional masa depan,” kata dia. 

        Baca Juga: Disebut ‘Efek Samping’ Jadi Antitesis Presiden Jokowi, Elektabilitas Anies Baswedan Alami Penurunan

        “Yang paling penting justru ketua partai politik kalau berhubungan dengan capres mau maju itu kan. Tentu restu yang harus diperoleh itu adalah restu dari partai politik yang paling punya otoritas untuk menentukan suara,” tambahnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: