Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Nyerah Lawan Jumhur, Menterinya Jokowi Maunya Layani Kritikan Said Didu: Lawan Debat Itu Teman...

        Nyerah Lawan Jumhur, Menterinya Jokowi Maunya Layani Kritikan Said Didu: Lawan Debat Itu Teman... Kredit Foto: Twitter/Said Didu
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud MD dan Eks Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu mendapatkan sorotan hangat karena perdebatan keduanya di media sosial.

        Perbedatan itu diketahui terkait dengan polemik yang timbul karena pemerintah telah menerbitkan Perppu Cipta Kerja.

        Baca Juga: Jokowi dan Anwar Ibrahim Sepakat Perangi Diskriminasi Sawit

        Awalnya Said Didu memberikan sentilannya kepada kepada Eks Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu karena tak mau berdebat dengan Jumhur Hidayat.

        Menurutnya hal itu adalah bukti bahwa dialog bukan hal yang penting bagi pemerintah dalam usaha untuk mencari solusi.

        Membalas hal itu, Mahfud mengatakan bahwa Jumhur Hidayat terlihat congkak ketika mengajaknya berdebat. Tak hanya itu, dirinya juga meluruskan komentar miring yang mengira dirinya bermusuhan dengan Said.

        "Dari komentar-komentar yang ada, banyak yang mengira saya dan @msaid_didu bermusuhan. Dipanas-panasi agar berantem. Mereka tak tahu bahwa kami sengaja saling main komentar kocak agar bia merespons secara kocak juga," tulis Mahfud MD mengklarifikasi, Minggu (8/1/2022).

        Baca Juga: Duet Anies dan AHY Diragukan, Sinyal Nasib Koalisi NasDem Cs Belum Terang: Mereka Masih Berebut...

        Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini mengaku bukan orang baru di Twitter, sehingga sudah hafal pola komunikasi di media sosial.

        "Tahunan saya bertwitter ria dengan tangan sendiri, selalu merespon sesuai tingkat yang direspon," jelas Mahfud.

        Penjelasan ini pun ditimpali oleh Said Didu. Said Didu menegaskan bahwa permusuhan mereka terjadi bukan di dunia politik melainkan di ranah pendukung klub sepak bola.

        Baca Juga: Heboh Isu Menteri NasDem Bakal Ditendang Jokowi Gegara Anies Baswedan, Pengamat Sebut Pengalihan Isu, Simak!

        "Lawan berdebat adalah teman berpikir. Kecuali prof sebagai fans MU -adalah musuh abadi. Itu saja," ujar fans Manchester City ini.

        Mahfud MD pun berbalik menyetujui pernyataan Said Didu soal lawan berdebat adalah teman berpikir. Ia jembali mengulas soal ajakan Jumhur Hidayat berdebat.

        "Betul. Lawan berdebat adalah teman berpikir. Tapi jika Jumhur bilang bisa membuat saya dan Yusril KO dalam 10 menit debat maka pastilah Jumhur itu hebat banget," kata Mahfud MD.

        Enggan meladeni berdebat dengan Jumhur, Mahfud MD kembali mengatakan menyerah untuk bisa melawan mantan Kepala BNP2TKI tersebut.

        Baca Juga: Sebut Mahfud MD Hilang Kecerdasan Akibat Belain Perppu Cipta Kerja, Rocky Gerung: Pasti Dia Tahu Kalau Itu Buruk...

        "Saya nyerah deh. Yang bisa mengalahkan orang hebat seperti itu ya Pak Ngabalin; bisa di-KO dalam debat 3 menit. Itu pun kalau Pak Ngabalin mau ladeni," pungkas Mahfud MD.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: