Mardani Ali Sera Ungkap Presiden Jokowi Tunjukkan ‘Gelagat’ Tidak Nyaman Selama HUT ke-50 PDIP
Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi dianggap tampak tidak merasa senang ketika mengikuti rangkaian acara HUT ke-50 PDI Perjuangan yang digelar di Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta, Selasa (10/1) kemarin.
Penilaian ini diungkap oleh Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera. Menurut dia ada beberapa alasan yang membuat mantan Gubernur DKI Jakarta itu merasa tidak enak hati.
"Sepertinya tidak nyaman," ujar legislator Komisi II DPR RI itu melalui layanan pesan, Rabu (11/1).
Yang pertama, menurut Legislator Komisi II itu adalah perkataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat berpidato dalam acara.
Satu diantaranya, saat Megawati mengungkapkan Jokowi tidak bisa menjadi Presiden RI apabila tak diusung PDIP.
Menurut dia, perkataan tersebut bisa menjadi sinyal Megawati sebenarnya punya jasa terhadap kesuksesan mantan Gubernur DKI Jakarta di perpolitikan.
"Kedua, bisa jadi ada pesan dan maksud mengingatkan Pak Jokowi, apalagi ada pernyataan dua periode, ya, cukup dua," ujar Mardani.
Sebelumnya, Megawati juga sempat mengasihani Jokowi apabila tidak ada PDIP, karena partai pada dasarnya bisa mengusulkan seseorang menjadi Capres 2024.
Dia mengatakan itu saat berpidato di acara HUT ke-50 PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Selasa(10/1) kemarin.
Baca Juga: Pengamat: Megawati Ketakutan Ganjar jadi Capres PDIP
"Pak Jokowi, loh iya, padahal Pak Jokowi kalau enggak ada PDIP kasihan, deh. Legal formal, loh. Beliau jadi presiden legal formal diikuti terus sama saya aturan mainnya," kata Megawati.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty