Grace Natalie Nggak Perlu Minta Maaf ke Megawati Soal Ganjar Pranowo: Sah-sah Saja!
Manuver partai dan aktor politik terus berlangsung menjelang Pemilu 2024. Mengenai perkembangan yang ada, Koordinator Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) Petrus Salestinus buka-bukaan menyebutkan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) tidak perlu meminta maaf kepada Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Hal tersebut diungkapkan Petrus Salestinus dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu (15/1/2023).
"Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia Grace Natalie, tidak perlu meminta maaf kepada Ketua Umum PDIP Ibu Megawati Soekarnoputri karena telah mendeklarasikan kader PDIP Ganjar Pranowo (GP) sebagai bakal calon Presiden dari PSI," jelas Petrus Salestinus.
Petrus Salestinus menilai, bahwa di dalam AD dan ART PDIP, UU Parpol, maupun UU Pemilu tidak melarang sebuah partai politik mencalonkan seseorang menjadi bakal calon presiden dari kader partai politik lain.
"Pendeklarasian GP, kader PDIP sebagai bakal calon presiden 2024 oleh Partai PSI sah-sah saja," ungkap Petrus Salestinus.
"Karena hal itu merupakan bagian dari proses pendidikan politik," sambungnya.
Menurut Petrus Salestinus, meskipun Ganjar Pranowo adalah kader PDIP, tidak menghapus haknya untuk menjadi bacapres pada partai politik lain.
"Tidak menjadi halangan bagi GP atau bagi partai politik lain di luar PDIP untuk menjadikan GP sebagai bakal calon presiden 2024," ujar Petrus Salestinus.
"Tidak menjadi halangan bagi PSI atau PAN atau parpol lainnya untuk merekrut GP untuk menjadi capres di luar PDIP," Petrus Salestinus. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto