Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Cetak Rapor Hijau, IHSG Menguat 0,54% pada Jeda Sesi Pertama

        Cetak Rapor Hijau, IHSG Menguat 0,54% pada Jeda Sesi Pertama Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menunjukkan keperkasaannya. Pada jeda sesi pertama ini, IHSG terbukti mampu menguat 0,54% atau memperoleh penambahan sebesar 36,19 poin ke level 6.801,98. 

        Berdasarkan data RTI Business, diketahui bahwa angka tertinggi yang dicetak IHSG adalah 6.814,68, sedangkan angka terendahnya sempat menyentuh level 6.754,55. Selain itu, per siang hari ini, terdapat 288 saham yang naik, 224 saham yang turun, dan 182 saham yang stagnan.

        Baca Juga: IHSG Awali 19 Januari 2023 dengan Terapresiasi 0,11%

        IHSG tercatat sudah memperdagangkan sahamnya sebanyak 751.921 kali sampai jeda sesi pertama. Adapun kuantitas lembar saham yang ditransaksikan berhasil menyentuh angka 12,68 miliar, sedangkan untuk nilai transaksi hariannya, IHSG membukukan nilai turnover sebesar Rp4,8 triliun.

        Berbeda dari beberapa hari sebelumnya, pada 19 Januari 2023 ini, penggerak utama IHSG yang menempati posisi tiga teratas dari segi turnover justru tidak didominasi oleh sektor perbankan. Melansir dari sumber yang sama, posisi tiga teratas tersebut dihuni oleh PT Capital Financial Indonesia Tbk (CASA), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI), dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO).

        Baca Juga: IHSG Akhiri Perdagangan 18 Januari 2023 dengan Melemah -0,02%

        CASA dilaporkan memperoleh nilai transaksi harian sebesar Rp254,2 miliar dengan volume saham sebanyak 356,4 juta. Sementara itu, BRI dikabarkan mencatatkan nilai transaksi harian sebesar Rp234,5 miliar dengan memperdagangkan 50,9 juta saham. GoTo yang harga sahamnya sempat jatuh berkali-kali dikabarkan memperoleh nilai turnover sebesar Rp216,9 miliar dengan volume saham sebanyak 1,9 miliar.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
        Editor: Yohanna Valerie Immanuella

        Bagikan Artikel: