Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Semua Mohon Siap-siap! Rocky Gerung Singgung Kemungkinan Golkar Merapat ke Kubu Anies Baswedan: Sudah Pas Ini!

        Semua Mohon Siap-siap! Rocky Gerung Singgung Kemungkinan Golkar Merapat ke Kubu Anies Baswedan: Sudah Pas Ini! Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat Politik sekaligus akademisi Rocky Gerung menyoroti perkembangan terkini koalisi partai istana khususnya Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) menuju Pilpres 2024.

        Menurut Rocky, KIB yang merupakan salah satu poros koalisi istana pada dasarnya sudah berantakan semenjak pidato Megawati Soekarnoputri di acara HUT PDIP ke-50. Menurut Rocky, Pidato Megawati menyudutkan Jokowi yang disinyalir ngotot ingin Ganjar Pranowo maju sebagai capres dari PDIP.

        “KIB Sebenarnya sudah berantakan setelah Ibu Mega katakan No pada Ganjar, mereka ini sudah bubar sebenarnya,” jelas Rocky melalui kanal Youtube Rocky Gerung Official yang juga bersama Hersubeno Arief dari Forum News Network (FNN), dikutip Kamis (19/1/23).

        Baca Juga: Khawatir Perilaku Kekuasaan Menyimpang, Soekarnois Putuskan Dukung Anies Baswedan Jadi Presiden: Santun, Cerdas, dan Sabar!

        Sinyal kurang harmonis di kalangan partai istana menurut Rocky bisa jadi momen Golkar yang merupakan partai terbesar di antara PPP dan PAN dalam koalisi, untuk minggat dari KIB.

        Baca Juga: 'Apakah Anda Berpikir SBY dan Demokrat Mati-matian Perjuangkan Anies Baswedan?' Refly Harun: No, Mereka Mati-matian untuk AHY!

        Jika situasi tersebut benar terjadi, menurut Rocky, Golkar sangat cocok bergabung ke kubu pengusung Anies Baswedan bersama NasDem-PKS-Demokrat.

        “Kita tahu secara ideologis Golkar, Demokrat, NasDem kan sama akarnya ‘beringin’ semua. Jadi tinggal bikin koalisi ‘Mantan Beringin Plus PKS’, jadi selesai itu. Paling tidak di publik terlihat sudah secara mental Golkar punya kepercayaan diri bersama NasDem-Demokrat dan PKS yang partai islam” ungkapnya.

        Baca Juga: Klarifikasi Cak Nun Soal 'Jokowi dan Firaun' Disebut Keren: Menggugurkan Rencana Pelaporan Tanpa Merendahkan Diri

        Menurut Rocky, kombinasi antara NasDem-Demokrat-Golkar yang punya nilai teknokratis sangat tepat berpadu dengan PKS yang berlandaskan nilai etik keadilan.

        “Kombinasi yang bagus juga, Kekaryaan itu ada di NasDem-Golkar-Demokrat, inti pembangunan secara teknokratik. Lalu ada politik yang sifatnya etis dan moral ada di PKS yang selalu menuntut keadilan. Sudah pas ini koalisi teknokrat dan politik keadilan,” jelasnya.

        Baca Juga: Ada Indikasi Ketidakadilan yang Melibatkan Tenaga Kerja China di Bentrokan Morowali, Anwar Abbas Minta Pemerintah Berbenah: Menyakiti...

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bayu Muhardianto
        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: