Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Tata Kata Pidato Anies Baswedan Berantakan, Elite Megawati: Kusut, Banyak Bohongnya!

        Tata Kata Pidato Anies Baswedan Berantakan, Elite Megawati: Kusut, Banyak Bohongnya! Kredit Foto: Twitter/Ruhut Sitompul
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Politikus PDI Perjuangan, Ruhut Sitompul kembali memberikan kritikan tajam untuk Anies Baswedan jelang Pilpres 2024.

        Dirinya kali ini menunjukkan bagaimana mantan menteri pendidikan tersebut gagal dalam menata kata dalam pidatonya sendiri.

        Baca Juga: Dikenal Getol Menyerang Oposisi Jokowi, Masa Lalu Elite Megawati Disoroti: Dia Konsisten Menjilat...

        Lewat sebuah video yang diunggahnya, Ruhut membagikan momen Anies yang tengah berpidato.

        Ruhut menyebut Anies telah banyak berbohong yang berakibat pada penyampaian berpidatonya.

        “Terlalu banyak berbohong dalam merangkai kata akhirnya jadi kusut pidatonya jadi ngawur ha ha ha pening Aku,” ucapnya dalam unggahannya, Selasa, (24/2023).

        Dalam pidato itu, Anies memberikan pandangan soal kondisi politik. Menurutnya, Indonesia membutuhkan tuntunan orang baik.

        Baca Juga: Puji Heru Budi Mau Selesaikan Proyek Mangkrak Era Anies, Menterinya Jokowi: 6 Tahun Enggak Diapa-apain...

        “Oleh karena itu kita membutuhkan tuntunan orang-orang baik. Orang-orang tak bermasalah,” kata Anies.

        Namun uniknya adalah bagaimana kalimat selanjutnya yang dilantunkan oleh Anies seperti terbalik dari yang seharusnya.

        Baca Juga: Besarkan Anies Baswedan, NasDem Diminta Tak Lupa Akan Jasa FPI: Fakta Historis, Jangan Diabaikan!

        Hal inilah yang disorot tajam oleh Ruhut sampai-sampai mengatakan pidato ini ngawur.

        Baca Juga: Kontroversi Cak Nun Kritik Jokowi, Ucapan Elite Megawati Terngiang Lagi: Itulah Hasrat Firaun

        “Masalahnya saat ini, fenomenanya unik. Bila ada orang yang bermasalah masuk di politik malah dipermasalahkan. Tapi bila ada orang yang tak bermasalah masuk di politik malah dibiarkan. Bagaimana ini bisa berubah. Republik ini tidak akan berubah,” tandas mantan Gubernur DKI Jakarta ini.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: