Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akhirnya mengungkap bahwa mereka akan mengikuti jejak Partai Demokrat untuk mendukung Anies Rasyid Baswedan (ARB) sebagai bakal capres (bacapres) dalam Pilpres 2024.
PKS bahkan berkomitmen bersama partai yang ingin mendukung pencapresan Anies demi terpenuhinya Presidential Threshold (PT) 20 persen.
"PKS konsisten menjadi bagian dari koalisi partai-partai pengusung ARB di Pilpres 2024 tersebut sehingga koalisi ini memenuhi PT 20 persen," ujar Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman dalam keterangan pers di Bandara Soekarno-Hatta, Senin (30/1).
Sohibul melanjutkan PKS secara eksplisit akan menyampaikan secara resmi Anies sebagai Bacapres 2024 dari partai yang berdiri pada 1998 itu pada 24 Februari 2023.
"Bersamaan dengan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) DPP PKS pada 24 Fabruari 2023," kata dia.
Sohibul melanjutkan soal arah dukungan PKS pada Pilpres 2024 sebenarnya tak perlu diragukan sebelumnya.
Toh, perwakilan partai bernomor delapan pada Pemilu 2024 itu rutin mengikuti tim kecil yang membahas arah koalisi untuk mencapreskan Anies.
"Namun tetap saja banyak insan media dan juga masyarakat yang menanyakan kapan DPP PKS secara eksplisit organisatoris akan menyatakan dukungan kepada ARB," ujar Sohibul.
Berangkat dari situ, tiga perwakilan parpol sampai menemui Ketua Majelis Syuro dan Presiden PKS Salim Segaf Al Jufri serta Ahmad Syaikhu demi meminta izin mengumumkan arah dukungan untuk Anies Baswedan pada Pilpres 2024.
"Kami ingin pesan-penting ini segera diketahui oleh masyarakat secara luas sehingga memberi kejelasan tentang sikap politik PKS, dan tidak lagi menimbulkan pertanyaan-pertanyaan atau spekulasi kemana arah dukungan PKS di Pilpres 2024," kata Sohibul.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty