Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bawa Angin Perubahan, Dahsyatnya Efek Kemenangan Duet Anies dan AHY: Mereka Itu Wujud Reinkarnasi...

        Bawa Angin Perubahan, Dahsyatnya Efek Kemenangan Duet Anies dan AHY: Mereka Itu Wujud Reinkarnasi... Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat politik, Igor Dirgantara menyoroti wacana akan terciptanya duet dari Anies Baswedan dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Pilpres 2024.

        Dirinya mengatakan kemenangan dua sosok tersebut bisa berdampak besar mengingat background dari keduanya.

        Baca Juga: Dihujani Komplain, Proyeknya Anies Baswedan Dikuliti Habis Elite Megawati: Konsep Internasional, Kelas Abal-abal...

        Mantan menteri pendidikan itu dinilai sebagai seseorang yang berasal dari sipil, sementara AHY berasal dari militer. Hal ini mengingatkan kembali akan wujud SBY-JK di Pilpres 2004.

        Karena itu, jika pasangan Anies-AHY ini benar-benar terwujud, bukan tidak mungkin akan mengulang kemenangan SBY-JK seperti Pilpres 2004.

        “Anies-AHY perwujudan reinkarnasi dari SBY-Jusuf Kalla di 2004. Dan kemungkinan besar jika ini terjadi akan terjadi pengulangan sejarah,” kata Igor kepada wartawan, Senin (6/2/2023).

        Dia juga menyebutkan kedua pasangan Anies-AHY ini memenuhi unsur kombinasi dari tua muda. Dengan demikian bisa menarik suara dari semua kalangan.

        ”Dari sisi kombinasi unsur usia (tua-muda) dan latar belakang sipil-militer juga terpenuhi jika maju sebagai pasangan capres-cawapres,” pungkas Igor.

        Baca Juga: Carut-marut Jelang Perebutan Kursi Jokowi, Bedanya Suara Anies Baswedan, Sandiaga Uno dan Loyalis Prabowo Soal Isu Janji

        Sebelumnya, Depputi Bappilu Partai Demokrat Kamhar Lakumani mengatakan bahwa Kaolisi Perubahan yang mereka gagas dengan Partai NasDem dan PKS akan segera menandatangani MoU.

        Dia menyebutkan MoU tersebut sebagai bentuk kesepakatan mereka untuk memenuhi presidential threshold 20 persen untuk bisa mengusung Anies Baswedan sebagai capres di Pilpres 2024.

        Penandatanganan MoU tersebut sekaligus akan diberangi dengan peresmian Sekertariat Bersama (Sekber) Koalisi Perubahan.

        Baca Juga: Elite Gerindra Turun Tangan, Isu antara Anies Baswedan, Sandiaga Uno dan Prabowo Akhirnya Terang: Pada Waktu Awal Itu...

        Namun, Kamhar tak menyebutkan kapan peresmian Koalisi Perubahan tersebut. Dia hanya menyebutkan akan segera dilakukan dalam waktu dekat ini.

        “Peresmian kantor Sekber Koalisi Perubahan akan segera dilakukan, sekaligus menandatangani MoU,” kata Kamhar kepada wartawan di Jakarta, Minggu, 5 Februari 2023.

        Terkait dengan sosok cawapres yang akan mendampingi Anies, kata Kamhar, Koalisi Perubahan akan menyerahkan sepenuhnya kepada Anies, siapa cawapres yang akan digandeng.

        “Selanjutnya kita akan memberikan mandat kepada capres untuk menentukan bakal pasangannya (cawapres),” ungkap Kamhar.

        Dengan adanya penandatangan nota kesepemahaman ini, kata dia, Anies sebagai tokoh yang diusung oleh Partai Nasdem, Demokrat, dan PKS bisa segera mencari sekaligus memutuskan siapa sosok cawapres yang akan dipilih untuk bersama maju di kontestasi Pilpres 2024.

        Baca Juga: Tiba-tiba Muncul Jelang Perebutan Kursi Jokowi, Soal Utang Milik Anies Baswedan Disorot Tajam: Cara-cara Murahan...

        “Setelah bacawapres telah ditentukan, segera dilakukan deklarasi resmi ketiga parpol pengusung secara bersama-sama dengan pasangan capres dan cawapres. Jadi, deklarasinya sudah paket komplet,” tutur dia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: