Anies Siap Lanjutkan IKN Kalau Terpilih, Rocky Gerung Minta Jangan Plin-plan: Gimana Kalau Nanti Dicap Jokower?
Calon Presiden (Capres) Koalisi Perubahan Anies Baswedan seolah tak menampik akan melanjutkan proyek pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) yang digagas oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pernyataan ini mendapat sorotan tajam dari pengamat politik Rocky Gerung.
Ia menegaskan agar setiap kandidat capres menunjukkan posisi politiknya dengan jelas. Seperti diketahui, Anies sendiri kerap kali mendapat cap antitesa Jokowi karena sikapnya yang merupakan oposisi.
Baca Juga: Anies Mau Garap Proyek Warisan Jokowi, Akan Ada Utang Terus-Menerus Demi Bangun IKN
"Apa poinnya, nanti kalau orang bertanya Anies itu Jokower? Ini pertanyaan yang mesti jawab. Kita ingin supaya betul-betul ada kejernihan dalam persaingan politik nanti," ujar Rocky melalui kanal Youtube Rocky Gerung Official, yang juga bersama Hersubeno Arief dari Forum News Network (FNN), dikutip Kamis (16/2/2023).
Rocky juga mengkritisi pernyataan Anies yang menyebut jika sudah berada di posisi eksekutif, terlebih presiden, maka acuannya adalah UU yang harus ditaati, beda dari pengamat yang bisa bebas bicara sesuai analisisnya.
Rocky tak menampik atau membantah seorang pejabat harus melaksanakan perintah UU. Namun, menurut Rocky, karena Anies saat ini konteksnya masih dalam perjalanan menuju kursi presiden, maka lebih baik Anies mendegarkan apa kata pengamat yang menurutnya juga teradapat sejumlah relawan di dalamnya.
"Tinggal dia pilih, dia mau diamati dengan kritis atau mengabaikan tatapan pengamat. Kita akan bilang ya Anda memang kalau jadi presiden taat undang-undang, berarti pengamat tidak diperlukan dalam railing dia ke depan ini, yaudah tinggal saja pengamat ini yang di dalamnya juga banyak relawan," jelas Rocky.
"Kita akan provokasi relawan, ternyata orang yang Anda dukung itu tidak membutuhkan pengamatan artinya dia tidak membutuhkan koreksi di masa depan. Pengamat itu memberi koreksi dari awal, bukan setelah Anda jadi presiden. Itu pentingnya kita beri pesan seterang-terangnya pada Anies," tambah Rocky.
Karenanya, menurut Rocky, jadi suatu hal yang konyol jika Anies yang saat ini berada di luar lingkar kekuasaan Jokowi justru meneruskan proyek Jokowi tersebut yang dianggap Rocky bermasalah.
"Anies diminta untuk meneruskan legacy Jokowi, nah konyol di situ. Jadi kita mau keras, justru karena kita teman kita harus keras jangan zig-zag dari awal," tegas Rocky.
Sebelumnya, Anies dinilai bakal melanjutkan IKN jika nanti menjadi Presiden. Menurutnya, sesuatu yang sudah jadi UU, siapa pun presidennya harus melanjutkan hal tersebut.
"Itu undang-undang, siapa pun yang bertugas harus melaksanakan undang-undang. Lain, kalau pengamat. Kalau seseorang yang memiliki kewenangan negara, dia harus bekerja sesuai Undang-Undang," ujar Anies dalam program tvOne '15 Jam Mengabarkan' yang dikutip viva.co.id pada Rabu (15/2/2023).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait: