Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Garansi 'Anies Lanjutkan Program Jokowi' Datang dari PKS, Komisaris Pelni Minta Jangan Percaya: Demokrat Aja Pernah Ditelikung

        Garansi 'Anies Lanjutkan Program Jokowi' Datang dari PKS, Komisaris Pelni Minta Jangan Percaya: Demokrat Aja Pernah Ditelikung Kredit Foto: Instagram/Dede Budhyarto
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Komisaris PT Pelni, Dede Budhyarto, memberikan sindiran keras kepada Partai Keadilan Sejahtera (PKS)

        Hal itu diutarakan Dede usai PKS menegaskan jika bakal calon presiden (capres) yang diusungnya, Anies Baswedan, akan melanjutkan program Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang dianggap baik.

        Baca Juga: Tantang Heru Budi Tiru Kebijakan Gibran, Denny Siregar: Jangan Malu-malu Pak, Mumpung Anies Dah Nggak Ada

        "Jika partai ini berpendapat, anggap sebaliknya," kata anak buah Menteri BUMN Erick Thohir ini, Rabu (1/3/2023).

        Dia menyebut PKS yang pernah menelikung Demokrat. Hal itu terkait pernyataan Juru Bicara PKS, M Kholid, yang meminta Demokrat tidak baper dalam berkoalisi.

        "Demokrat aja pernah ditelikung," kata Kang Dede-sapaannya.

        Diketahui, PKS telah resmi mendeklarasikan Anies sebagai capres. Kini, tinggal Demokrat yang ditunggu mendeklarasikan.

        Pada dasarnya, Koalisi Perubahan yang terdiri dari NasDem, Demokrat, dan PKS telah resmi mengumumkan dukungannya ke Anies. Hanya saja hingga saat ini ketiga partai belum menandatangani MoU.

        Selain ketiga partai itu, ada juga Partai Ummat yang telah mendeklarasikan Anies saat rakornas beberapa waktu lalu.

        Sebelumnya, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu menyebut Anies akan melanjutkan program Jokowi.

        Baca Juga: Pinjam Slogan Buatan Heru Budi buat Pilpres, PDIP Bingung dengan Sikap Anies: Selama Eranya, Kan Minim Prestasi

        "Kepemimpinan nasional mendatang harus mampu melihat sisi baik pemerintah periode sebelumnya dan menggunakan prinsip pembangunan yang berkelanjutan sebagai landasan menjalankan pemerintah ke depan," kata Ahmad Syaikhu pada 25 Februari lalu.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: