Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kegagalan Rezim Jokowi, Kontroversi Ayah Mario Dandy Disoroti: Dia Harusnya Ciptakan Keadilan, Malah Merampok Uang!

        Kegagalan Rezim Jokowi, Kontroversi Ayah Mario Dandy Disoroti: Dia Harusnya Ciptakan Keadilan, Malah Merampok Uang! Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat Politik Rocky Gerung kembali memberikan kritikan tajamnya untuk pemerintahan era Joko Widodo alias Jokowi.

        Dirinya kali ini menyoroti bagaimana kontroversialnya gaya hidup sejumlah pejabat pemerintahan, khususnya pejabat pajak.

        Baca Juga: Padahal Jokowi Sudah Main Aman, Sengketa Plumpang Malah Dibuat Ruwet oleh Anies Baswedan: Statusnya Jelas Ilegal...

        Hal ini menyusul terkuaknya sejumlah kejanggalan dari harta kekayaan yang dimiliki oleh Rafael Alun Trisambodo.

        Rocky membandingkan jumlah kekayaan yang janggal ini dengan bagaimana hakim yang berada di Indonesia.

        "Seorang pejabat publik, pajak dia punya penghasilan 36 miliar pertahun. Pernah jadi komisaris ini, komisaris ini. Itu yang resmi dia punya, belum yang tidak resmi yang diambil dari tempat-tempat lain," katanya, dalam sesi Kuliah Umum Universitas Bosowa pada Selasa (7/3/2023).

        Dia kemudian membandingkan harta miliaran petugas pajak tersebut dengan Hakim yang disebutnya bekerja di pelosok Sulawesi Selatan. Pada kenyataannya, penghasilannya jauh di bawah pejabat pajak.

        Baca Juga: Tabur Benih Tragedi Kebakaran Plumpang, Jokowi Macam Siapkan Jebakan Batman untuk Anies Baswedan

        "Petugas pajak hidup kaya raya, sementara Hakim yang ada dipelosok Sulawesi Selatan gajinya 7 juta rupiah tanpa tabungan asuransi, tanpa tabungan pemerintah untuk pendidikannya," sambungnya.

        Inilah yang kemudian dia sebut sebagai suatu bentuk ketidakadilan di republik saat ini. Petugas pajak yang harusnya menghasilkan keadilan justru disebut Rocky justru merampok uang rakyat.

        "Kita mulai dengan ketidakadilan di republik. Petugas pajak seharusnya menghasilkan keadilan tapi dia merampok uang kita," imbuhnya.

        Baca Juga: Demi Memastikan Ahok Turun Jabatan, Anies Baswedan Rela Mengibuli Warga Plumpang: IMB Tak Berguna...

        Hal ini dinilai berbanding terbalik dengan Hakim yang jelas menghasilkan keadilan, namun bayarannya selisih sepersekian ribu persen dari petugas pajak.

        "Hakim yang justru menghasilkan keadilan dibayar sepersekian ribu persen dari petugas pajak," lanjutnya.

        Secara blak-balakan dia menyebutkan bahwa ada ide yang telah gagal dipelihara oleh bangsa ini.

        "Di situ kita lihat langsung bahwa ada ide republik yang gagal dipelihara oleh bangsa ini juncto Presiden Jokowi," katanya.

        Baca Juga: Formula E Identik dengan Anies Baswedan, 2 Sosok Ini Nekat Mundur Usai Namanya Diumumkan Jadi Panitia

        Dalam kesempatan yang sama Rocky juga menyebutkan tentang kegagalan pemerintah dalam hal ini presiden menjalankan dua tugas yang diatur dalam konstitusi. Yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dan memelihara fakir miskin.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: