Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Panen Kritik Penumpang Pesawat, Sri Mulyani Tegas Larang Petugas Bea Cukai Acak-acak Koper

        Panen Kritik Penumpang Pesawat, Sri Mulyani Tegas Larang Petugas Bea Cukai Acak-acak Koper Kredit Foto: Kemenkeu
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Belakangan, banyak masyarakat berbagi pengalaman mendapat pelayanan tak menyenangkan dari petugas Bea Cukai di bandara. Insiden itu sampai mendapat perhatian Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati.

        Lewat unggahan di media sosialnya, Alissa Wahid, putri sulung Presiden Indonesia ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur), mengaku pernah menjadi salah satu korban kenakalan petugas Bea Cukai yang mengacak-acak koper, sepulang dari Taiwan sekitar tahun 2019-2020 lalu.

        Baca Juga: Kontroversi Bea Cukai Era Jokowi, Komitmen Sri Mulyani Dicari: Kok Diam Saja, Penasaran...

        Menanggapi itu, Sri Mulyani secara tegas mengimbau agar jajarannya di bawah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) itu agar tidak sembarangan mengacak-acak koper penumpang.

        Ia menekankan agar Bea dan Cukai menyadari perlunya meningkatkan sisi pelayanan, salah satunya dengan menggunakan manajemen risiko (risk management) yang tepat.

        "Jangan sampai semua orang kemudian diaduk-aduk dulu barangnya, yang membuat marah. Harus ada risk management, dioptimalkan dari sisi profiling-nya dan juga terus dilakukan monitoring agar pelayanan bagus," imbau Sri Mulyani, dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI, Senin (27/3/2023).

        Di samping itu, Sri Mulyani juga mengatakan batasan harga maksimal untuk barang bawaan dari luar negeri yang bebas pajak adalah senilai US$500, selama itu untuk kepentingan pribadi.

        "Kami melakukan kajian terhadap negara-negara di seluruh dunia juga untuk lihat best practice-nya seperti apa, sih, untuk yang disebut barang yang dibawa," katanya.

        Baca Juga: Kelakuan 'Bobrok' Pegawai Bea Cukai yang Kasar ke Masyarakat Sipil Akhirnya Ditanggapi Stafsus Kemenkeu, Ini Katanya!

        Meski begitu, Sri Mulyani tetap mengapresiasi kinerja petugas Bea dan Cukai yang telah bekerja luar biasa menjalankan tugasnya dengan baik.

        "Kami juga tahu jajaran kami bekerja luar biasa, kadang-kadang tengah malam. Memang tugas tidak ringan, tapi kita tahu harus tetap melayani," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Alfida Rizky Febrianna
        Editor: Ayu Almas

        Bagikan Artikel: