Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kinerja Cemerlang, Pakuwon Jati Sukses Kantongi Laba Sebesar Rp1,83 Triliun Sepanjang 2022!

        Kinerja Cemerlang, Pakuwon Jati Sukses Kantongi Laba Sebesar Rp1,83 Triliun Sepanjang 2022! Kredit Foto: Pakuwon Jati
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kabar gembira tengah melanda PT Pakuwon Jati Tbk (PWON). Pasalnya, perusahaan tersebut berhasil meningkatkan perolehan laba tahun berjalannya hingga 18,10%. Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis secara resmi, sepanjang tahun 2022, diketahui bahwa Pakuwon Jati mampu mengantongi laba senilai Rp1,83 triliun.

        Kenaikan laba yang dicatatkan oleh Pakuwon Jati tidak dapat dilepaskan dari kontribusi pendapatan perusahaan yang juga ikut meningkat sepanjang tahun lalu. Merujuk dari sumber yang sama, dilaporkan bahwa Pakuwon Jati sukses membukukan angka pendapatan sebesar Rp5,98 triliun alias naik 4,79% dari perolehan tahun sebelumnya di periode yang sama.

        Baca Juga: Jalin Kerja sama Strategis, AEON Store akan Hadir di Pakuwon Mall Bekasi

        Laporan keuangan Pakuwon Jati menunjukkan, pendapatan sewa ruangan dan penjualan kondominium serta kantor memberikan kontribusi paling banyak terhadap pendapatan perusahaan. Pakuwon Jati dikabarkan menghimpun Rp1,54 triliun dari sewa ruangan dan meraup Rp1,47 triliun dari penjualan kondominium dan kantor. 

        Sementara itu, beban pokok pendapatan perusahaan sepanjang tahun 2022 justru mengindikasikan penurunan. Pada periode tersebut, Pakuwon Jati tercatat menggelontorkan Rp2,76 triliun. Jika dibandingkan dengan beban pokok pendapatan sepanjang tahun 2021, terlihat ada penyusutan sebesar 6,13%.

        Baca Juga: Pendapatan Menyusut, Laba MNC Terkikis 15% Jadi Rp2,05 Triliun

        Sebagai catatan, perusahaan milik Alexander Tedja itu bertanggung jawab atas kepemilikan aset sebesar Rp30,60 triliun yang terdiri atas aset lancar senilai Rp12,25 triliun dan aset tidak lancar senilai Rp18,34 triliun. Perihal liabilitas dan ekuitas, Pakuwon Jati mencatatkan angka masing-masing sebesar Rp9,88 triliun dan Rp20,71 triliun.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
        Editor: Yohanna Valerie Immanuella

        Bagikan Artikel: