Rela Cium Tangan Habib Bahar Bin Smith Hingga Dipecat, Yusuf Muhammad ke 3 Orang Avsec: Padahal Sama Orang Tua Belum Tentu Cium Tangan!

Pegiat media sosial, Yusuf Muhammad mengatakan perilaku ketiga pegawai bandara yang mengawal Habib Bahar bin Smith hingga mencium tangannya adalah perilaku Inhaler.

“Yah, sekarang bayangkan saja. Kita ini  sudah merdeka hampir 78 tahun. Namun mental dari sebagian bangsa kita ini masih seperti  dalam keadaan jauh sebelum Indonesia merdeka,” kata Yusuf melansir dari Cokro TV, Senin (10/04/23).

“Jujur saya heran dengan perilaku  sebagian dari bangsa kita yang ternyata, mereka ini masih bermental INLANDER,” kata dia.

“Yah, mungkin ada yang bertanya, apa sih Inlander itu? Jadi Inlander itu adalah sebutan atau  ejekan bagi penduduk asli di Indonesia oleh  orang Belanda pada masa penjajahan,” tambah dia. 

Baca Juga: 3 Petugas Bandara Cium Tangan Habib Bahar bin Smith, Aktivis dan Advokat Bicarakan Pendidikan Akhlak

“Saat itu kita dianggap sebagai pribumi yang bodoh dan  harus tunduk pada kepentingan Penjajah Belanda,” jelasnya.

Yusuf juga mengatakan, 3 petugas bandara itu belum tentu mencium tangan orang tua mereka atau guru yang mengajarkan mereka saat masih kecil.

“Padahal saya yakin, mereka sama orang tuanya pun belum tentu mau mencium tangan dan menunduk-nunduk seperti itu. Mungkin mereka bertemu dengan gurunya, yang mendidiknya sewaktu kecil  juga belum tentu seperti itu,” katanya.

“Lha ini kok bisa-bisanya ketika bertemu  dengan seorang Bahar Smith, matan narapidana,  justru mereka menunduk-nunduk dan  mencium tangan seperti itu coba?” tanyanya.

Baca Juga: Paranormal Asal Aceh Komentari Keputusan Habib Bahar bin Smith yang Lelang Barang-barang Seharga Puluhan Juta

“Apalagi mereka itu adalah sebagai petugas  AVSEC bandara. Mereka seharusnya bekerja sesuai  dengan SOP. Jadi bukan malah meninggalkan  area tugas dan mengawal mantan narapidana,” ungkapnya.