Sebutan 'Janda' Ubah Arah Dukungan Netizen ke TikToker Bima: Untuk Masalah Ini, Dia Tak Layak Dapat Tempat di Hati Rakyat Indonesia
Kredit Foto: Instagram Bima Yudho Saputro
Pernyataan TikToker Bima Yudho Saputro kembali menjadi perhatian netizen. Sebelumnya, Bima sempat viral karena kritiknya terhadap pemerintah Provinsi Lampung.
Netizen kini mendapatkan jejak digital video Bima yang isinya menyinggung pribadi Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, dan sekaligus mencibir Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Video itu tercatat diunggah akun TikTok Bima, @awbimaxreborn, pada 3 April 2023. Hari ini, video berdurasi 24 detik itu jadi viral dan sudah disaksikan hampir 6 juta kali ketika berita ini ditulis.
Unggahan Bima itu berisi potongan video rekaman Ganjar Pranowo yang sedang diwawancara oleh jurnalis kondang Najwa Shihab. Konteks pertanyaan Najwa adalah alasan menolak Timnas Israel bertanding di Piala Dunia U-20 yang sedianya digelar di Indonesia.
"Ini perintah partai, ini perintah Ibu Mega?" ucap Najwa di rekaman video.
Lalu video beralih ke Bima yang beropini.
"Udah ketebak. Lagian, disuruh ngomong sama itu janda. Janda satu itu, lo nurut. Aduh. Udah deh, ngga usah ditanggepin. Kabur!" ucap Bimo dalam posting-annya yang berjudul 'Gegara Janda'.
Pernyataan itu mengesankan bahwa Ganjar diperintah seorang janda untuk menolak Timnas Israel yang berakibat gagalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Banyak netizen menganggap Bima menghina Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, yang sudah tidak bersuami sejak almarhum Taufiq Kiemas wafat pada Juni 2013.
Sejumlah netizen menyatakan geram atas pernyataan Bima soal Megawati walau mereka sebelumnya mendukung kritik pelajar Indonesia di Australia itu terhadap kebobrokan pembangunan di Lampung.
"Untuk masalah Lampung, jelas Bima gue dukung. Untuk masalah ini, jelas Bima tak layak dapat tempat di hati rakyat Indonesia. Biar bagaimanapun, Bu Mega adalah Presiden RI ke-5, tak layak dikatai demikian. Kita objektif menilai, yang benar kita dukung, bila salah tidak didukung," tulis pengguna twitter @Miduk17 yang dikutip beberapa saat lalu.
Beberapa akun twitter lain menyatakan, kritik jalan rusak di Lampung beberapa waktu lalu sebetulnya sudah baik efeknya karena Pemprov Lampung langsung bekerja membenahi beberapa jalan rusak.
"Cuma semoga Bima ini belajar buat bikin kritik dengan lebih santun dan elegan. Toh pengikutnya dia udah banyak. Jadi kan ga harus alasan soundingnya dia ga didenger kan?" demikian akun @puretokun.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: