Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Saling Colek Tim Pemenangan Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto, Mungkinkah PS dan GP Bersatu di Pilpres 2024?

        Saling Colek Tim Pemenangan Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto, Mungkinkah PS dan GP Bersatu di Pilpres 2024? Kredit Foto: Suara.com
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Meski kini sama-sama menjadi bakal calon presiden (capres), masih muncul dugaan bahwa Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo akan menjadi satu paket dalam Pilpres 2024. Namun, wacana tersebut kini makin tak pasti.

        Pasalnya, Wakil Koordinator Tim Relawan Pemenangan Ganjar Pranowo, Adian Napitupulu, terlibat perang urat saraf dengan capres Partai Gerindra, Prabowo Subianto. Adian bilang tak merasa mengejek kandidat capres tertentu, seusai menyatakan 'tidak seru bagi Capres (PDIP) 2024 Ganjar Pranowo berkompetisi melawan kandidat yang berkali-kali kalah dalam pemilihan'.

        Baca Juga: Mengejutkan! Tolak Opsi Prabowo Subianto, Relawan Ganjar Pranowo Berharap Sosok Ini yang Dipilih Jadi Cawapres, Siapa?

        "Itu kebenaran. Kalau menyampaikan kebenaran dianggap sebuah ejekan, lalu yang bukan ejekan yang mana?" kata Adian ditemui di Graha PENA 98, Jalan HOS Cokroaminoto, Jakarta Pusat, Kamis (4/5).

        "Ada unsur fitnah enggak dalam pernyataan gue? Kalau enggak ya sudah santai saja," ujar legislator Komisi VII DPR RI kelahiran Manado, 9 Januari 1971 itu.

        Sebagai wakil dari Ahmad Basarah di tim pemenangan Ganjar Pranowo, Adian seperti menyiratkan tak takut meladeni perang saraf dari kubu mana pun yang menyentil jagonya. Sebelumnya, Prabowo merespons pihak yang mengejeknya tidak kapok berkompetisi di pilpres.

        "Ada yang mengejek saya," kata Prabowo. "Sudah berapa kali kalah, masih mau maju lagi," ujar pria kelahiran Jakarta, 17 Oktober 1951 itu saat berorasi dalam acara Reuni Akbar dan Halalbihalal Purnawirawan di Jogja Expo Center (JEC), Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (3/5).

        "Prabowo Subianto itu pejuang Merah Putih, dididik dari hari pertama sebagai prajurit oleh pelatih dan senior saya. Dididik tidak mengenal menyerah," ujar Prabowo.

        Kalau Prabowo dan Adian sudah begini, masih mungkinkah PS dan GP menjadi satu paket dalam berkas pendaftaran calon presiden dan calon wakil presiden di KPU, Oktober nanti?

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: