Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Mengaku Rasakan Ada Upaya Penjegalan Anies Baswedan, Surya Paloh: Ibarat Angin, Desirannya Terasa...

        Mengaku Rasakan Ada Upaya Penjegalan Anies Baswedan, Surya Paloh: Ibarat Angin, Desirannya Terasa... Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh buka suara terkait dengan keyakinannya memajukan Anies Baswedan di Pilpres 2024.

        Dirinya mengatakan tak akan mundur dan optimis dalam mendukung mantan menteri pendidikan tersebut.

        Baca Juga: Nekat Mengusung Anies Baswedan, Motif Surya Paloh Disorot Tajam: Iri Melihat Suksesnya Pengusungan Jokowi

        Namun ada satu hal yang mengganjalnya, yakni dirinya mencium adanya upaya penjegalan. Bahkan melihat adanya pencekalan di lapangan.

        "Fakta di lapangan ada itu. Pastilah itu," ujar Surya Paloh saat ditanya wartawan belum lama ini.

        Surya Paloh mengaku sudah menjadi konsekuensi yang harus diterima ketika mendeklarasikan Anies Baswedan akan dapat banyak jegalan.

        Menurutnya, penjegalan itu ada tapi tidak bisa mengetahui siapa yang melakukan penjegalnya.

        "Ibarat angin desirannya terasa ada tapi tidak bisa membuktikan angin itu ada. Saya engga tau mungkin dari supranatural," ucapnya.

        Namun Surya Paloh memiliki keyakinan jika Anies Baswedan akan tetap maju dan bisa berkompetisi di Pilpres 2024.

        "Optimis maju. Kalaupun gagal saya akan mengakui kekalah terhadap orang yang menggagalkannya," ujarnya.

        Menurutnya, pencalonan Anies Baswedan sebagai Capres bukan tindakan pragmatisme melainkan panggilan sejarah.

        "Ini panggilan untuk menyatukan plurarisme dan nasionalisme. Jadi ini adalah panggilan sejarah," pungkasnya.

        Baca Juga: Sudah Gabung Circlenya Jokowi, Sandiaga Enggak Mungkin Jadi Wakilnya Anies Baswedan Lagi

        Diketahui Anies Baswedan mantap menjadi Capres setelah pertama kali dideklarasikan oleh Partai Nasdem kemudian diikuti oleh Demokrat dan PKS.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: