Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Klaim Ditembak oleh Orang Tak Dikenal, Eko Kuntadhi Bandingkan Kasus Habib Bahar Bin Smith dengan Habib Rizieq

        Klaim Ditembak oleh Orang Tak Dikenal, Eko Kuntadhi Bandingkan Kasus Habib Bahar Bin Smith dengan Habib Rizieq Kredit Foto: Twitter/Habib Rizieq
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pegiat media sosial, Eko Kuntadhi membandingkan isu peristiwa penembakan yang diklaim menimpa Habib Bahar Bin Smith oleh orang tak dikenal dengan kasus Habib Rizieq Shihab

        Menurut Eko, saat pemilu 2019, Habib Rizieq juga sempat berkata bahwa dia diikuti oleh sniper yang mengincar nyawanya. 

        “Kita pasti ingat ketika Rizieq ngomong ke mana-mana dia diancam oleh sniper, gua nggak tahu dia tahu dari mana ada sniper itu, tapi sampai sekarang gak terbukti,” kata Eko melansir dari Cokro TV, Rabu (17/05/23).

        Baca Juga: Jaminan Menang, Denny Siregar Minta Anies Jadikan Rizieq Shihab dan Habib Bahar Juru Kampanye

        Menurut Eko, kejadian penembakan Bahar yang masih belum jelas kebenarannya bisa menjadi cara ulama nyentrik tersebut playing victim.

        “Sebetulnya ini kayak tiba-tiba kita dikenyak oleh drama playing victim dia, seolah-olah jadi korban gitu deh,” jelasnya.

        “Biasakan menjelang Pemilu kan cari-cari positioning, cari-cari apa dulu gitu biar rame,” tambahnya.

        Eko menjelaskan pula jika melihat pernyataan dan keterangan Bahar soal kasus penembakan ini rasanya seperti menonton film detektif. 

         “Kayak nonton film detektif ini. Jadi kisahnya ini menurut versinya Bahar, dia lagi naik mobil kemudian mobilnya ada problem (masalah) sama mesinnya,” kata Eko.

        “Kemudian dia mau ngecek, kenapa mobilnya ada trouble gitu, lalu tiba-tiba katanya ada orang mepet dia, nembak Bahar. Berarti kalau begitu ceritanya, nembaknya dari jarak dekat banget tuh ya, dipepet katanya kan?” tanyanya.

        Tapi ketika polisi menelusuri, tidak ada saksi mata, tidak ada saksi yang menolong Bahar kemudian tidak ada saksi yang melihat peristiwa itu juga. 

        “Nggak ada saksi yang denger letusannya (tembakan) karena katanya pakai alat peredam,” kata Eko.

        Eko kemudian menaruh curiga atas kebenaran peristiwa penembakan ini, terlebih bukti-bukti yang dikumpulkan polisi tak cukup.

        “Masalahnya kalau ditembak dari dekat gitu pastilah ada bercak darah,” katanya.

        Baca Juga: Habib Bahar Bin Smith Ngaku Ditembak Orang Tak Dikenal Hingga Kena di Perut, Baju Hingga Sorban Berdarah-darah

        “Kalau pistolnya, pistol beneran kecuali pistol air ya Bahar mungkin beresiko basah doang. Tapi kalau pistolnya pistol beneran ada darah bukan cuma bercak darah, terus pasti ada bubuk mesiu,” jelasnya.

        “Lalu namanya pistol kan ada proyektil bekas pelurunya, tapi sampai sekarang polisi belum nemu tuh proyektilnya,” ungkapnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: