Akar Rumput PAN Dukung Anies Baswedan, Elitnya Dilema Antara Pilih Prabowo atau Ganjar
Akar rumput atau kader-kader Partai Amanat Nasional (PAN) memiliki pemikiran berbeda dengan elite-elite, mereka diketahui banyak yang berpihak kepada Anies Baswedan.
Ini diketahui dari gerakan Inisiator Amanat Indonesia (Relawan Anies) yang dibentuk oleh Sahrin Hamid, yang merupakan salah satu kader PAN.
Gerakan ini dianggap berlawanan dengan elite PAN yang nampanya masih dilema menentukan capres mereka. Diketahui, PAN adalah salah satu partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dengan PPP dan Golkar.
Ketiga partai ini belum menentukan pilihan mereka, sementara Golkar akhir-akhir ini mulai terlihat mendekat ke Gerindra dan Prabowo Subianto.
Namun, nama Anies Baswedan tak pernah tersebut menjadi kemungkinan capres yang akan mereka pilih.
Soal kebingungan, dilema elite PAN untuk menentukan siapa capres mereka, ahli hukum tata negara, Refly Harun pun memberikan komentarnya.
“Awal-awalnya, Ganjar tapi sekarang yang menguat Prabowo karena kelihatannya Prabowo yang didukung oleh Jokowi,” kata dia melansir dari youtube Refly Harun, Kamis (25/05/23).
“Dan ini agak aneh memang, elit-elit PAN ini, mereka memilih seseorang berdasarkan kira-kira, secara kekuasaan, pesanan kekuasaan kalau Jokowi pilih Ganjar, mereka ikut Ganjar. Tapi kalau Jokowi pilih Prabowo, mereka juga Prabowo,” jelasnya.
“Kelihatannya tidak ada pendirian padahal akar rumputnya jelas mereka mengarah kepada Anies Baswedan, apalagi sebagai partai reformasi tengah kanan,” ungkapnya.
Baca Juga: Tahu Gimana Bohongnya Ucapan Anies Baswedan, Loyalis Ganjar Pranowo: Bilangnya Gak Foto-foto...
Menurut dia, dengan latar belakang PAN, Anies adalah capres paling cocok untuk didukung.
“Rasanya aneh kalau tiba-tiba PAN tidak mendukung Anies Baswedan karena Baswedan itu justru representasi yang paling pas untuk menggambarkan PAN begitu,” tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty