Tak Terima Jokowi Rendahkan Kualitas SD Inpres, Dokter Tifa: SD Inpres Lahirkan Banyak Insinyur Berijazah Asli!
Alasan Presiden Joko Widodo (Jokowi) gunakan tenaga kerja asing dalam pembangunan IKN disorot publik. Jokowi menyebut, tenaga kerja asing akan jadi pengawas agar kualitas pembangunan IKN tidak seperti SD Inpres.
Pernyataan itu lantas mendapat sorotan tajam dari pegiat media sosial Dokter Tifa. Menurutnya, sejak dibangun 50 tahun lalu pada era Presiden Soeharto, masih banyak bangunan SD Inpres yang masih berdiri.
"Ribuan SD Inpres dibangun sejak 50 tahun lalu. Dan banyak yang sampai sekarang masih berdiri dan masih tergunakan dengan baik," katanya, dikutip Jumat (16/6/2023).
Dia pun kemudian menyindir soal ijazah asli. Dokter Tifa berujar, lulusan SD Inpres telah banyak menjadi insinyur dengan ijazah asli.
"Siapapun yang Sekolah Dasarnya SD Negeri mulai tahun 1973, berarti dia sekolah di SD INPRES. SD Inpres telah melahirkan banyak Insinyur Berijazah Asli!" katanya.
Diketahui, Dokter Tifa merupakan salah satu tokoh yang cukup vokal mempermasalahkan keaslian ijazah Jokowi beberapa waktu lalu.
Warganet yang membalas unggahan itu pun rata-rata tak terima dengan pernyataan Presiden Jokowi yang seolah-olah merendahkan kualitas SD Inpres.
Akun @uco*** mengunggah potongan video bangunan salah satu SD Inpres. Dia memberi keterangan, "SD Inpres 01 Kun bar, dari tahun 1980-an sampai sekrang masih tokcer."
"Bangunan SD inpres itu termasuk kuat, lebih dari 50 tahun berdiri, dibanding bangunan2 sekarang, pakai atap baja ringan tapi kalo angin gede selalu waswas," balas @_nkri***.
"SD Inpres itu berkat kegiatan Inkognito (Perjalanan diam2 Pak Harto ke daerah) sehingga banyak SD Inpres didirikan untuk menampung masyarakat yang nggak tertampung di SDN.. Kalau saya alumni SD Inpres 3/77," balas @Doni_***.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Puri Mei Setyaningrum
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: