Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Targetkan Masyarakat Pedalaman, Taipan Mukesh Ambani Luncurkan Ponsel 4G Seharga Hanya Rp183 Ribu!

        Targetkan Masyarakat Pedalaman, Taipan Mukesh Ambani Luncurkan Ponsel 4G Seharga Hanya Rp183 Ribu! Kredit Foto: Instagram/Mukesh Ambani
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Reliance Jio milik taipan dan miliarder India, Mukesh Ambani mengumumkan akan meluncurkan ponsel berfitur 4G dengan harga 999 rupee atau USD12,19 (Rp183 ribu). Ini merupakan upaya terbaru oleh raksasa bisnis telekomunikasi miliarder Mukesh Ambani untuk merebut pangsa pasar di pedalaman India yang masif dan kurang ditembus.

        Jio, yang terkenal mengganggu sektor telekomunikasi India dalam dekade terakhir berkat strategi potongan harga akan meluncurkan ponsel entry-level yang dilengkapi dengan layanan internet seperti pembayaran digital untuk menjangkau mereka yang belum bermigrasi ke smartphone.

        "Masih ada 250 juta pengguna ponsel di India yang tetap 'terperangkap' di era 2G, ... pada saat dunia berdiri di puncak revolusi 5G," ujar anak Ambani, Akash Ambani yang kini menjadi ketua Reliance Jio.

        Baca Juga: Perkenalkan JioCinema, Bisnis Streaming Milik Mukesh Ambani India yang Ingin Kalahkan Netflix Hingga Disney+

        Melansir Reuters di Jakarta, Selasa (4/7/23) langkah tersebut juga dapat membantu Jio memperkuat kepemimpinannya dalam basis pengguna telekomunikasi yang telah melampaui 439 juta, jauh di depan saingan Vodafone Idea dan Bharti Airtel.

        Menyusul gangguan tarif pada tahun 2016, Jio pada tahun 2021 meluncurkan smartphone 4G JioPhone seharga 6.499 rupee (Rp1,2 juta), yang setelah lonjakan penjualan awal menemukan peminat yang terbatas bahkan setelah pemotongan harga.

        Saat ini, akun ponsel berfitur 4G kurang dari 1% dari penjualan ponsel berfitur di India, menurut Counterpoint Research.

        "Transisi ponsel fitur ke smartphone telah melambat karena kurva pembelajaran yang tinggi untuk banyak pengguna pedesaan India dan Jio Bharat bertujuan untuk menjembatani kesenjangan itu," kata Tarun Pathak, analis di Counterpoint Research.

        Ponsel berfitur adalah model yang memiliki fungsionalitas lebih tinggi daripada perangkat dasar, tetapi kurang dari kemampuan ponsel cerdas.

        "4G masih merupakan peluang yang signifikan di India mengingat perangkat 5G tetap sulit dipahami dari segmen di bawah 10.000 rupee ... dan juga akan membantu Jio dalam memberikan rasa kepada konsumen jika ekosistem layanannya," tambah Pathak.

        Uji coba beta untuk 1 juta ponsel pertama yang disebut JioBharat akan dimulai pada 7 Juli dan akan berlangsung di 6.500 tehsil atau sub-distrik di India, kata perusahaan itu.

        Tahun lalu, induk Reliance Industries mengatakan sedang bekerja dengan Google untuk meluncurkan smartphone 5G murah, tetapi belum memberikan pembaruan lebih lanjut tentang peluncurannya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Bagikan Artikel: