Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Cara Menghindari Kesalahan Keuangan Sebelum Usia 30 Tahun

        Cara Menghindari Kesalahan Keuangan Sebelum Usia 30 Tahun Kredit Foto: Unsplash/Towfiqu barbhuiya
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Di usia 20 tahunan, masa-masa anak baru lulus kuliah merasakan nikmatnya menghasilkan uang sendiri. Sampai akhirnya mereka tak sadar usia sudah mendekati 30 tahun nih, tetapi kok hidup gini-gini aja ya?

        Ternyata ada kesalahan pengelolaan keuangan. Duh! Hidup jadi makin susah deh. Kamu jangan sampai melakukan 5 kesalahan ini ya sebelum memasuki usai 30 tahun!

        Baca Juga: Semarakkan HUT RI, OJK Edukasi Keuangan Para Penyandang Disabilitas

        1. Utang kartu kredit

        Kesalahan yang paling umum dimiliki seseorang menuju usia 30 tahun ada utang kartu kredit yang menggulung. Padahal, kartu kredit bisa berefek positif jika digunakan dengan benar dan tau cara bayarnya. Jadi, jika ingin berutang pastikan maksimal utang kamu hanya 30% dari pendapatan.

        Kesalahan umum mereka yang menggunakan kartu kredit adalah menjadi kartu kredit sebagai dana darurat atau membeli sesuatu di luar gaya hidupnya.

        2. Tidak punya dana darurat

        Sebelum merencanakan untuk membeli rumah atau kendaraan, sebaiknya kumpulkan dahulu dana darurat. Jika sesuatu hal yang tidak diinginkan terjadi, kamu jadi tinggal mengambil uang di dana darurat tanpa perlu mengotak-atik tabungan lainnya.

        3. Tidak punya asuransi

        Asuransi sangat penting untuk kita menjaga kestabilan keuangan. Bekerja dan menggapai karier impian mungkin menjadi tujuan kamu. Tetapi ketika kamu sakit, hasil dari kerja kerasmu bisa habis untuk membayar rumah sakit. Jadi, alangkah lebih baiknya jika kamu memiliki asuransi.

        4. Trading disangka investasi

        Banyak yang menyangka trading sama dengan investasi. Padahal, investasi membutuhkan analisis fundamental, sementara trading hanya memiliki waktu yang singkat untuk membeli dan menjual serta risikonya sangat tinggi.

        5. Salah tempat investasi

        Pilihlah tempat investasi sesuai dengan tujuan keuangan. Jangan berinvestasi di saham, jika tujuan keuangannya tahun depan. Karena berisiko penurunan tajam sehingga tujuan keuangan pun terancam. Lebih baik konsultasikan dengan konsultan keuangan soal investasi ya!

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Bagikan Artikel: