Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Midi Utama Dikabarkan Terlibat Transaksi Afiliasi, Kali Ini Berapa Nominalnya?

        Midi Utama Dikabarkan Terlibat Transaksi Afiliasi, Kali Ini Berapa Nominalnya? Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) kembali mengabarkan transaksi afiliasi yang dieksekusi oleh perusahaannya. Kali ini, transaksi tersebut melibatkan PT Lancar Wiguna Sejahtera, sebuah perusahaan terkendali yang bergerak di bidang perdagangan eceran dan restoran. 

        Sekretaris Perusahaan, Suantopo Po, mengatakan bahwa Midi Utama telah melakukan peningkatan modal saham ditempatkan dan disetorkan atas Lancar Wiguna Sejahtera. Transaksi yang dilaksanakan pada 5 September 2023 lalu itu mempunyai nilai sebesar Rp70 miliar atau setara dengan persentase kepemilikan saham Midi Utama atas anak perusahaannya, yakni sebesar 70%.

        Baca Juga: Transaksi Afiliasi United Tractors dan Anak Perusahaannya Alami Revisi, Intip Selengkapnya di Sini!

        “Tujuan dilakukannya transaksi afiliasi tersebut adalah mempertahankan persentase kepemilikan saham Midi Utama atas Lancar Wiguna Sejahtera,” jelas Suantopo dalam keterbukaan informasi, Jakarta, Rabu, 6 September 2023.

        Sebenarnya, Lancar Wiguna Sejahtera telah menerbitkan 103.519.700 lembar saham baru atau setara dengan Rp100 miliar. Berdasarkan keterbukaan informasi, diketahui bahwa harga satuan pelaksanaan aksi korporasi tersebut berada di angka Rp996 per unit. Midi Utama dan pemegang saham lainnya pun sepakat untuk mengambil bagian secara proporsional.

        Baca Juga: Lawson Terima Injeksi Dana Sebesar Rp70 Miliar dari Midi Utama Indonesia, Simak Rinciannya!

        Sebagai informasi tambahan, pada semester pertama tahun 2023, Midi Utama sukses mendulang keuntungan sebesar Rp259,25 miliar alias meroket 33% dari periode yang sama di tahun sebelumnya. Melompatnya nominal laba sejalan dengan melambungnya angka penjualan bersih hingga 12% menjadi Rp8,64 triliun. 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
        Editor: Yohanna Valerie Immanuella

        Bagikan Artikel: