Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Semakin Nelangsa, IHSG Terperosok ke Level 6.998,38 pada Penutupan Sesi Kedua

        Semakin Nelangsa, IHSG Terperosok ke Level 6.998,38 pada Penutupan Sesi Kedua Kredit Foto: Antara/Galih Pradipta
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) meninggalkan level psikologis 7.000-an pada penutupan sesi kedua perdagangan Senin, 25 September 2023 ini. Berdasarkan data RTI Business, dilaporkan bahwa indeks Indonesia itu melemah -0,26% dan kehilangan 18,46 poin sehingga levelnya ambruk ke angka 6.998,38.

        Berbeda dengan jeda siang tadi, pada penghujung perdagangan hari ini, pergerakan saham yang terjadi justru menunjukkan kecenderungan negatif. Merujuk dari sumber yang sama, dilaporkan terdapat 284 saham bergerak turun, 241 saham bergerak naik, dan 235 saham bergerak stagnan.

        Baca Juga: Belum Sanggup Pindah Zona, IHSG Masih Melemah -0,06% pada Jeda Sesi Pertama

        Sebelum terperosok ke levelnya yang sekarang, IHSG sesungguhnya sempat berada di zona hijau dan menempati level tertingginya yang berada di posisi 7.029,76. Sementara itu, perihal level terendah, IHSG rupanya pernah terjatuh lebih dalam lagi dan menyentuh titik 6.994,43.

        Per sore hari ini, frekuensi penjualan saham yang tercatat di IHSG telah mencapai 1.264.944 kali. Adapun volume saham yang ditransaksikan sebanyak 39,24 miliar lembar saham dengan nilai transaksi harian sebesar Rp11,82 triliun.

        Baca Juga: Masih Lesu, IHSG Terpantau Tuai Koreksi -0,06% ke Angka 7.012,67

        Sebagai informasi tambahan, Hang Seng dan Shanghai sama-sama mengakhiri perdagangan hari ini dengan koreksi masing-masing sebesar -1,82% dan -0,54%. Kendati demikian, Nikkei dan Straits Times masih mampu membukukan apresiasi masing-masing sebesar 0,85% dan 0,42%. 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
        Editor: Yohanna Valerie Immanuella

        Bagikan Artikel: