Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        BCA Hadirkan Indonesia Knowledge Forum 2023, Usung Tema Eco-Creation & Dukung Ekonomi Berkelanjutan

        BCA Hadirkan Indonesia Knowledge Forum 2023, Usung Tema Eco-Creation & Dukung Ekonomi Berkelanjutan Kredit Foto: BCA
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Bank Central Asia Tbk (BCA) melalui BCA Learning Service kembali menghadirkan Indonesia Knowledge Forum (IKF) XII 2023. Acara ini adalah wadah untuk berbagi wawasan, menginspirasi, dan meningkatkan kesadaran mengenai nilai-nilai keberlanjutan dalam upaya pemulihan dan menjaga stabilitas ekonomi jangka panjang.

        Dengan mengangkat tema Eco-Creation: Empower Sustainability through Partnerships and Digitalization, acara ini dilaksanakan pada 10-11 Oktober 2023 di The Ritz-Carlton Hotel Pacific Place, Jakarta.

        Dilansir dari keterangannya pada Selasa (10/10/2023), Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan bahwa acara IKF tersebut akan menggali potensi kolaborasi lintas sektor dan inovasi berbasis teknologi digital yang ramah lingkungan.

        Baca Juga: BCA Syariah Berinovasi, Hadirkan Kemudahan Layanan Cukup dalam Genggaman

        “BCA meyakini pentingnya pemahaman yang menyeluruh dalam menghadapi tantangan menciptakan ekonomi berkelanjutan. Melalui IKF XII 2023, kami bertekad untuk menggali potensi kolaborasi lintas sektor dan inovasi berbasis teknologi digital dalam menghasilkan solusi ramah lingkungan untuk pembangunan ekonomi berkelanjutan melalui pendekatan ekologi,” ujar Jahja dalam seremoni pembukaan IKF XII 2023 pada Selasa (10/10/2023) di Jakarta.

        Sementara itu, Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Rachmat Kaimuddin yang turut hadir dalam pembukaan, menegaskan pentingnya kerja sama lintas sektor dan kemitraan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

        “Kolaborasi efektif dalam memanfaatkan berbagai sumber daya di Indonesia dapat mempercepat transisi ekonomi hijau di era perubahan iklim. Hal ini diyakini dapat membuka peluang mencapai Indonesia Emas 2045 dan mempercepat target pencapaian Net-Zero Emission pada 2060,” ujar Rachmat.

        Indonesia kini dihadapkan pada tantangan dinamika ekonomi global dan memburuknya perubahan iklim. Penyelenggaraan IKF XII 2023 menjadi relevan dengan kondisi yang dihadapi. Dalam upaya menghadapi tantangan ini, BCA melalui IKF XII 2023 berkomitmen untuk berkontribusi dalam pembentukan ekonomi berkelanjutan yang berdampak positif dalam mendukung pelestarian lingkungan.

        Lebih dari 40 narasumber inspiratif dihadirkan dalam acara ini, termasuk Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Rachmat Kaimuddin; Direktur Badan Kebijakan Fiskal, Kementerian Keuangan Republik Indonesia Adi Budiarso; Direktur Konservasi Energi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Gigih Udi Atmo; Kepala Badan Standarisasi dan Kebijakan Jasa Industri Kementrian Perindustrian RI Doddy Rahadi; Ekonom dan Komisaris Independen BCA Raden Pardede; Staf Khusus Presiden Angkie Yudistia; Aktris Senior Christine Hakim; Kreator Konten Raditya Dika, dan lain-lain.

        Jahja menambahkan, pihaknya berharap acara IKF XII 2023 dapat menginspirasi berbagai pihak dalam mendorong investasi pada sektor berkelanjutan.

        “Lebih dari itu, IKF XII 2023 harus memberikan solusi yang tidak hanya akan membawa perubahan positif bagi pertumbuhan ekonomi, tetapi juga mendukung pelestarian lingkungan," tutup Jahja.

        Sebagai informasi, BCA telah menyalurkan sekitar Rp76 triliun untuk pembiayaan hijau pada kuartal pertama tahun 2023 dan mengalami peningkatan sebesar 4,9% secara tahunan dibandingkan tahun sebelumnya.

        Dalam sektor sumber daya alam dan penggunaan lahan yang berkelanjutan, BCA telah menyalurkan pinjaman sebesar Rp60,4 triliun, sementara untuk transportasi berkelanjutan mencapai Rp7 triliun, dan untuk pembiayaan energi terbarukan mencapai Rp2,9 triliun. BCA juga telah menyalurkan pinjaman sebesar Rp327 miliar untuk mendukung kendaraan listrik pada kuartal pertama tahun 2023.

        Baca Juga: Kunci Masa Depan Berkelanjutan, Sandiaga Uno: Integrasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Nadia Khadijah Putri
        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: