Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Penajam Paser Utara Gelar Kirab Bersama Ditjen Politik dan PUM Kemendagri dalam Pencanangan Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih

        Penajam Paser Utara Gelar Kirab Bersama Ditjen Politik dan PUM Kemendagri dalam Pencanangan Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih Kredit Foto: Ditjen Politik dan PUM
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Politik dan Pemerintahan Umum (Politik dan PUM) menggelar “Pencanangan Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih Tahun 2024”. 

        Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia. Pencanangan ini berlangsung di Lapangan Kantor Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim), Sabtu (8/6/2024).

        Dalam sambutannya, Pelaksana Harian (Plh) Direktur Jenderal Politik dan PUM Kemendagri, Togap Simangunsong yang hadir mewakili Menteri Dalam Negeri (Mendagri) menyatakan, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) adalah Kabupaten yang terdekat dengan Ibu Kota Negara (IKN).

        Sebagai Kabupaten serambi nusantara, peran Kabupaten PPU sangat penting sebagai penyangga atau buffer-nya IKN.

        “Kegiatan Pencanangan Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih ini merupakan langkah untuk mengawali 'Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih', yang akan berlangsung di seluruh Indonesia, yang dimulai dari tanggal 1 Juni 2024 hingga 31 Agustus 2024 di berbagai daerah,” tandas Togap. 

        “Di sini kita start pencanangan awalnya untuk seluruh Indonesia, kemudian nanti puncaknya sekitar nanti pada tanggal 17 Agustus yang akan datang,” imbuhnya.

        Selanjutnya Togap menyebutkan, total Bendera Merah Putih yang telah disebarkan di Kabupaten PPU sebanyak 1.500 buah dan ditambah 1.500 bendera berukuran kecil kepada peserta kirab. 

        Togap berharap, dengan adanya gerakan ini dapat meningkatkan rasa nasionalisme seluruh masyarakat Indonesia dan memperkuat rasa cinta kepada Bendera Merah Putih.

        “Bendera inikan lambang negara kita, jadi bagaimanapun ini akan lebih kita tingkatkan rasa semangat nasionalisme,” tutupnya.

        Pencanangan gerakan ini ditandai dengan kirab Bendera Merah Putih dari Masjid Agung Al Ikhlas Kabupaten PPU menuju Lapangan Upacara Kantor Bupati PPU. Kirab ini dibuka langsung oleh Penjabat (Pj.) Bupati Penajam Paser Utara Makmur Marbun.

        Baca Juga: Kemendagri Komitmen Lakukan Langkah Strategis Guna Genjot Realisasi APBD TA 2024 Melalui Implementasi KKPD

        Kirab ini ditutup dengan penyerahan secara simbolis bendera Merah Putih yang dibawa oleh Paskibraka kepada Plh. Dirjen Polpum Kemendagri, Pj. Bupati Penajam Paser Utara, dan Wakil Kepala Kepolisian Resor (Wakapolres) Penajam Paser Utara.

        Kegiatan ini diikuti oleh lebih kurang 1.500 peserta dari berbagai kalangan yang turut serta membawa bendera Merah Putih. Mereka di antaranya pasukan drumband, Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka), perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), organisasi kemasyarakatan (Ormas), siswa-siswi SD, SMP, dan SMA, serta masyarakat umum.

        Sebagai informasi, kegiatan ini dihadiri langsung oleh Pj. Bupati Penajam Paser Utara Makmur Marbun beserta Ibu Linda Romauli Siregar. Hadir juga Plt. Deputi Bidang Koordinasi Revolusi Mental, Pemajuan Kebudayaan, dan Prestasi Olahraga. Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Aris Dharmansyah Edi Saputra. ⁠

        Selain itu, beberapa perwakilan yang datang adalah Gubernur Provinsi Kaltim yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Provinsi Kaltim, Arih Frananta Filifus. Serta, Kapolda Kaltim yang diwakili oleh Kabid Humas Polda Kaltim, Kombespol Artanto. Ketua DPRD Kabupaten PPU, Sekretaris Daerah Kabupaten PPU. 

        Ada juga unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten PPU, Direktur Bina Ideologi Karakter dan Wawasan Kebangsaan Ditjen Politik dan PUM Drajat Wisnu Setiyawan beserta jajarannya dan Plh. Direktur Kewaspadaan Nasional Andi Baso Indra beserta jajarannya. 

        Turut mendukung pula Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi se-Indonesia, Kesbangpol Kabupaten/Kota se-Kalimantan Timur. ⁠Para Pejabat di lingkungan Pemda Kabupaten PPU. Para Pejabat dan Staf di lingkungan Ditjen Politik dan PUM, serta ⁠⁠Tokoh Masyarakat, Toko Adat, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda, Tokoh Perempuan dan Mahasiswa se-Kabupaten PPU.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Amry Nur Hidayat

        Bagikan Artikel: