Optimalkan Pelayanan Kesehatan, BPJS Kesehatan Ajak Swasta Bergandengan Tangan
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan mengajak swasta baik asuransi, rumah sakit maupun pihak terkait lainnya untuk bekerja sama dalam menambah jumlah komponen dan berkontribusi pada pelayanan kesehatan masyarakat. Kerja sama perlu dilakukan berdasarkan jumlah pembiayaan yang sangat besar mencapai Rp600 triliun, hal ini seharusnya bisa menambah komponen untuk bekerja sama antara pemerintah dengan swasta.
“Bagaimana komponen pembiayaan secara keseluruhaan sekitar Rp600 triliun itu kompenen publiknya harus ditambah, nah hanya publik pasti tidak cukup,” ujar Direktur Utama BPJS Kesehatan, Dr. Ali Ghufron Mukti, saat menghadiri seminar Warta Ekonomi yang bertema "Mencari Solusi Di Tengah Biaya Medis yang Terus Naik dari Perspektif Rumah Sakit, Farmasi dan Asuransi" di Jakarta, Selasa (2/7/2024).
Baca Juga: BPJS Kesehatan Dukung Upaya ISSA Tingkatkan Pelaksanaan Long Term Care
Dalam acara yang sama hadir pula Chief Operations Health Officer Prudential, Dr Dian Budiani dan Direktur Operational BRI Life, Yosie Willliam Iroth yang juga menjadi pembicara dalam seminar tersebut.
“Tadi disampaikan oleh Prudential, Prudential apakah memungkinkan untuk kerjasama? loh kenapa tidak,” jelas Ghufron.
Menurut Ghufron kerja sama diantara pihak swasta dan pihak pemerintahan saat ini sangat penting dan dapat menggunakan skema Public Private Partnership (PPP). Ia juga menekankan bahwa kerjasama ini harus menguntungkan semua pihak.
“Maka Public Private Partnership, kerja sama antara swasta dan pemerintah atau publik itu sangat amat penting, tapi kerja sama ini harus dicari titik temunya yang menguntungkan semua pihak,” katanya.
Ghufron menyimpulkan kerja sama melalui public private partnership ini memang ditujukan untuk pemerintahan dan swasta bisa saling membantu dalam melayani kesehatan kepada masyarakat.
“Yang jelas saya sampaikan lagi, public privat partnership kerjasama tadi Prudential life, BRI Life kalau mau kerja sama kenapa tidak? harus kerja sama membantu,” jelasnya.
Baca Juga: Dirut BPJS Kesehatan Pastikan Komitmen Pelayanan di Rumah Sakit Stella Maris Makassar
Sebagai informasi tambahan, contoh kerja sama yang berhasil dilakukan oleh BPJS Kesehatan bersama dengan Kementerian Kesehatan, salah satunya adalah program Skrining Kesehatan. Skrining Kesehatan yang dilakukan ini merupakan kegiatan pemeriksaan kesehatan yang mencakup pengecekan berat badan, tinggi badan, lingkar perut, tensi darah, dan gula darah sewaktu.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Cita Auliana
Editor: Fajar Sulaiman