Neuralink telah kembali berhasil menanamkan cip pada pasien manusia setelah sebelumnya melakukan hal yang sama pada Januari 2024.
Adapun kali ini, cip tersebut dipasang untuk memberikan kemampuan kepada seseorang yang memiliki cedera tulang belakang untuk menggunakan perangkat digital hanya dengan berpikir.
Baca Juga: Tak Kapok, Luhut akan Kembali Temui Elon Musk untuk Tawarkan Ini
Dilansir dari Reuters, Rabu (07/08/2024), Elon Musk menyampaikan beberapa detail tentang pasien keduanya. Ia mengatakan bahwa 400 elektroda yang diimplan pada otak pasien kedua berfungsi dengan baik. Neuralink mencatat di situs webnya bahwa implan mereka menggunakan 1.024 elektroda.
"Saya tidak ingin membawa sial, tetapi tampaknya implan kedua berjalan sangat baik. Ada banyak sinyal, banyak elektroda. Semuanya berjalan sangat baik," kata Elon Musk.
Musk tidak mengungkapkan kapan operasi pada pasien kedua dilakukan. Ia berharap Neuralink dapat menyediakan implan tersebut kepada delapan pasien lagi tahun ini sebagai bagian dari uji klinisnya.
Sebelumnya, Pasien Pertama Neuralink, Noland Arbaugh mengatakan kini dirinya hanya perlu memikirkan apa yang ingin ia lakukan di layar komputer, dan perangkat Neuralink akan mewujudkannya. Arbaugh mengatakan perangkat tersebut telah memberinya sedikit kemandirian dan mengurangi ketergantungannya pada pengasuh.
Baca Juga: Lewat Edukasi Keuangan, Alvin Lim Ajak Masyarakat Bersiap pada Berbagai Situasi Ekonomi
Dengan keberhasilan ini, Neuralink menunjukkan potensi besar dalam mengembangkan teknologi yang dapat mengubah kehidupan mereka yang mengalami kelumpuhan. Harapannya, cip ini tidak hanya memberikan kemandirian lebih bagi para pasien, tetapi juga membuka jalan untuk berbagai aplikasi medis lainnya di masa depan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar