Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Surya Paloh menyatakan bahwa pihaknya resmi memutuskan untuk menarik dukungan terhadap Anies Baswedan untuk maju kembali dalam Pilkada Jakarta.
Sebelumnya, Surya Paloh pun mengaku sudah berbincang dengan Anies. Pada momen itu, ia menyampaikan bahwa saat ini bukan momen yang tepat bagi Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut untuk ikut lagi dalam Pilkada Jakarta.
Baca Juga: PKS Tak Usung Anies di Pilkada DKI Jakarta Karena PDIP
Meski begitu, Surya Paloh seolah masih memberikan harapan soal adanya waktu yang lebih tepat hingga akhirnya Nasdem bisa mengusung Anies.
"Saya sudah beritahu Pak Anies, Pak Anies Anda sebagai adik ini bukan momen Anda untuk maju Pilkada Jakarta, kita cari momentum yang lebih tepat lagi," katanya di Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (15/8).
Di saat yang bersamaan, Surya Paloh menyatakan bahwa Partai Nasdem terus berkomitmen untuk mendukung pemerintahan yang akan dijalankan oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
"Nasdem jelas bertekad dengan seluruh daya upaya yang ada apa yang dimilikinya berkepentingan untuk menyukseskan pemerintahan ini," ungkap Paloh.
Baca Juga: PDIP Harus Dukung Anies Setelah Hasto Tuding Ada yang Menjegal, Kenapa?
"Saya juga mengatakan, mudah-mudahan Nasdem bukan sebagai faktor yang menambah beban, insyaallah mudah-mudahan dia bagian yang meringankan," sambungnya.
Pasca batal mengusung Anies dalam Pilkada Jakarta, Surya Paloh pun terpantau kembali mendekat dengan Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
Hal itu semakin menguatkan dugaan bahwa Partai Nasdem pada akhirnya akan bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM), yang kabarnya akan mengusung Ridwan Kamil dalam Pilgub Jakarta.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri