Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Membaca Nyaring, Membangun Kecakapan Literasi Anak sejak Dini

        Membaca Nyaring, Membangun Kecakapan Literasi Anak sejak Dini Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Pontianak -

        Membentuk kemampuan membaca pada anak bukan sekadar melatih bisa mengeja kata demi kata. Tapi juga kunci penting untuk mengembangkan sebagian besar potensi mereka. Para orang tua, pendidik, pegiat literasi, maupun pustakawan pun harus melatih dirinya agar mampu memperbaiki kemampuan membaca anak-anak. 

        Salah satu metode yang dikenalkan adalah melalui pelatihan Membaca Nyaring. Pelatihan ini bertujuan untuk membangun pemahaman anak terhadap yang dibaca, menumbuhkan kecintaan anak terhadap buku, dan memperkuat kecakapan membaca pada anak. 

        "Pelatihan Membaca Nyaring akan mendorong partisipasi masyarakat guna meningkatkan budaya literasi sebagai persiapan menuju generasi Indonesia Emas yang literat," ucap Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Kalimantan Barat Sugeng Hariadi, pada Kamis, (15/8/2024). 

        Baca Juga: Membaca Nyaring, Metode Efektif Tingkatkan Kemampuan Membaca Anak di Mataram

        Hal inilah yang ikut memompa adrenalin Virna Martha Sandi, seorang pegiat literasi dari Komunitas Read Aloud untuk aktif menulis buku cerita sebagai bentuk kecintaan yang mendalam dan perhatiannya terhadap tumbuh kembang literasi anak. 

        Metode membaca nyaring yang diterapkan pada anak-anak sangat bermanfaat. Mereka tidak hanya diajari membaca, tetapi juga diajak belajar memahami bacaan dengan lebih baik sehingga dan otak mereka menjadi lebih responsif. 

        Ada langkah-langkah yang harus dipersiapkan saat sebelum dan selama aktivitas membaca nyaring dilakukan. Khusus bagi pendidik, upayakan ketika membaca untuk selalu menjaga kontak mata dengan siswa. Bangun percakapan di sela-sela membaca, dan coba kembangkan respon mereka. Jangan berlebihan menggunakan gestur tubuh. 

        Baca Juga: Membaca Nyaring, Investasi Berharga untuk Masa Depan Literasi Anak-Anak

        "Sederhana saja," jelas Founder Komunitas Reading Bugs, Ihdinal Hikmatin. 

        Tidak kalah penting juga bagi orang tua yang ingin mempraktikkan Membaca Nyaring di rumah. Gunakan waktu membaca sebagai kesempatan untuk membangun ikatan emosional yang baik (bonding) antara orang tua dengan anak sejak dini. 

        "Aktivitas ini bisa dilakukan menjelang tidur siang atau malam," terang Pustakawan Perpusnas Wati Ellyza. 

        Di luar dari kebiasaan tersebut, orang tua bisa membuat keranjang kecil berisikan buku bacaan yang dapat dipegang, digigit, atau dijadikan mainan oleh anak.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Amry Nur Hidayat

        Bagikan Artikel: