Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Digelar Besok, Sarasehan 100 Ekonom Indonesia Bahas 'Estafet Kepemimpinan Baru Menuju Akselerasi Ekonomi'

        Digelar Besok, Sarasehan 100 Ekonom Indonesia Bahas 'Estafet Kepemimpinan Baru Menuju Akselerasi Ekonomi' Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Perekonomian Indonesia di tahun 2024 menghadapi tantangan berat, baik dari dalam negeri, seperti penurunan sektor manufaktur, konsumsi rumah tangga, dan ruang fiskal yang semakin sempit. Sedangkan dari sisi luar negeri, yaitu ketidakpastian politik global dan perlambatan ekonomi China dan Eropa. Pemerintahan baru di bawah Presiden Prabowo Subianto membawa harapan untuk memperbaiki dan memperkuat ekonomi domestik.

        Berkenaan dengan hal tersebut, Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) dan forum ekonom akan mengadakan Sarasehan 100 Ekonom Indonesia yang ke-8. Kegiatan ini akan dilaksanakan pada hari Selasa, 3 Desember 2024 pukul 09:00 - 15:30 WIB di Auditorium Menara Bank Mega, Jakarta.

        Sarasehan 100 Ekonom Indonesia merupakan forum dialog para ekonom bersama pemerintah yang diselanggarakan oleh INDEF sejak 2016. Kali ini INDEF bekerja sama dengan CNBC Indonesia dalam penyelenggaraan Sarasehan 100 Ekonom Indonesia 2024 dan disiarkan secara langsung melalui CNBC Indonesia TV dan CNBCIndonesia.com.

        Baca Juga: Meski Ekonomi Stabil, Ekonom Khawatir Bila Hal ini Terjadi di Indonesia

        Sarasehan 100 Ekonom Indonesia akan dimulai dengan Welcoming Speech dari Prof. Didik J Rachbini selaku pendiri dan ekonom senior INDEF. Setelah itu dilanjutkan dengan Keynote Speech dari Presiden Republik Indonesia Bapak Prabowo Subianto dan diikuti oleh penyerahan secara simbolis buku pemikiran para ekonom terkait rekomendasi kebijakan ekonomi kepada Presiden Republik Indonesia Bapak Prabowo Subianto.

        Setelah acara pembukaan, Sarasehan 100 Ekonom dilanjutkan dengan dialog dengan para Menteri yang meliputi empat klaster prioritas, yaitu(1) Kemandirian Pangan dan Energi untuk Ekonomi Berkelanjutan; (2) Sinergi Industri, Investasi, UMKM, dan Ketenagakerjaan; (3) Harmonisasi Fiskal, Moneter dan Keuangan; dan (4) Penguatan Sumber Daya Manusia untuk Pembangunan Berkualitas.

        Sarasehan 100 Ekonom Indonesia ini diharapkan dapat memberikan saran kebijakan kepada pemerintahan baru. Sehingga ekonomi Indonesia akan semakin kuat dalam menghadapi gejolak kondisi dunia dan memberikan kesejahteraan untuk Masyarakat Indonesia. 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Amry Nur Hidayat

        Bagikan Artikel: