Dorong Kelestarian Lingkungan, BSI Ajak Masyarakat Terapkan Wisata Berkelanjutan
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus mendorong kelestarian lingkungan dan implementasi ESG. Kali ini, BSI mendorong pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan dan ekonomi sirkular di tanah air.
Upaya tersebut sejalan dengan komitmen BSI untuk memberikan kemaslahatan kepada masyarakat, melalui implementasi prinsip Environment, Social and Governance (ESG) demi mewujudkan pertumbuhan dan pembangunan berkelanjutan.
Direktur Utama BSI, Hery Gunardi mengatakan bahwa BSI terus meningkatkan peran dan kontribusinya dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan dan memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat.
“Kegiatan yang diselenggarakan ini merupakan bagian dari implementasi ESG BSI pada pilar Sustainable Operation dan pilar Sustainable Beyond Banking. BSI fokus terhadap kegiatan yang mendukung pencapaian target Net Zero Emission Indonesia di tahun 2060, salah satunya dengan mengkampanyekan wisata yang tetap menjaga kelestarian lingkungan dan ekonomi sirkular bagi masyarakat,” kata Hery.
Baca Juga: BSI dan Pegadaian Dinilai Paling Siap Kelola Usaha Bullion di Indonesia
Di Cikole Lembang, BSI mengadakan kegiatan pengecatan tempat sampah, menempatkan tempat sampah di sejumlah titik strategis lokasi wisata, pengelolaan sampah, dan mendaur ulangnya agar dapat dipergunakan kembali menjadi barang serbaguna.
Lalu, BSI juga berpartisipasi dalam perbaikan mushola yang ada di sekitar lokasi wisata tersebut. Selain itu, BSI memberikan edukasi pengolahan sampah agar bisa didaur ulang dan dijual kembali untuk peningkatan ekonomi masyarakat.
BSI melalui produk dan layanan yang komprehensif secara konsisten menghadirkan manfaat berkelanjutan bagi nasabah, masyarakat, dan umat selaras dengan prinsip-prinsip ESG. Hery memaparkan terdapat tiga pilar utama implementasi ESG yang dilakukan BSI.
Pertama, Sustainable Banking yang terdiri dari inisiatif peningkatkan tata kelola, pengembangan produk keuangan, dan peningkatan penyaluran pembiayaan berkelanjutan. Kedua, Sustainable Operation yang meliputi inisiatif pencapaian target Net Zero Emission (NZE), transformasi digital, dan perlindungan data pribadi.
Ketiga, Sustainable Beyond Banking yang mencakup inisiatif perluasan akses layanan keuangan bagi masyarakat serta optimalisasi distribusi zakat, infaq sedekah dan wakaf (ZISWAF) untuk memberikan manfaat bagi masyarakat.
BSI juga terus berupaya untuk berinovasi dan mengajak masyarakat untuk peduli terhadap keberlanjutan lingkungan. BSI memfasilitasi nasabah untuk dapat berdonasi pohon yang dapat diakses melalui aplikasi BYOND By BSI.
Baca Juga: Dukung Pencapaian SDGs 2030, BSI Salurkan 1.000 Paket Warteg Mobile
BSI merupakan Bank Syariah Pertama yang menyediakan fasilitas transaksi perbankan sekaligus donasi untuk lingkungan secara digital dalam satu aplikasi. Program donasi yang diluncurkan kali ini bertema Sedekah Pohon Untuk Negeri dan berkolaborasi
Tercatat hingga kuartal III-2024, BSI berkontribusi dalam melakukan green activity di antaranya penyaluran pembiayaan keuangan berkelanjutan mencapai Rp62,5 triliun. Didominasi sektor SME (Rp34,1 triliun), mikro (Rp15,1 triliun) dan pembiayaan berkelanjutan (Rp6,7 triliun).
BSI juga aktif mendukung transisi Indonesia menuju ekonomi rendah karbon melalui penerapan prinsip keberlanjutan dalam operasional dan pembiayaan. BSI mengoperasikan berbagai inisiatif hijau, termasuk pembangunan gedung berkonsep ramah lingkungan di Aceh, penggunaan 115 kendaraan listrik (EV), charging station, hingga pemasangan panel surya yang berfokus pada efisiensi energi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait: