Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kinerja Raksasa Chip Dunia Kerek Saham Teknologi di Bursa Eropa

        Kinerja Raksasa Chip Dunia Kerek Saham Teknologi di Bursa Eropa Kredit Foto: Flickr/European Parliament
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Bursa Eropa kompak mencatatkan penguatan yang signifikan dalam perdagangan di Senin (6/1). Optimisme muncul setelah adanya laporan kinerja apik dari salah satu raksasa dalam sektor teknologi dunia.

        Dilansir Selasa (7/1), berikut ini adalah catatan pergerakan sejumlah indeks utama yang tergabung dalam Bursa Eropa. Semua indeks tercatat membukukan penguatan yang signifikan:

        • Stoxx 600: Menguat 0,95% ke 513,02.
        • DAX (Jerman): Naik 1,56% ke 20.216,19.
        • CAC 40 (Prancis): Melonjak 2,24% ke 7.445,69.
        • FTSE MIB (Italia): Bertambah 1,91% ke 34.780,81.
        • IBEX 35 (Spanyol): Menguat 1,34% ke 11.808,2.
        • FTSE 100 (Inggris): Naik tipis 0,31% ke 8.249,66.

        Sektor teknologi menjadi pengerek utama perdagangan kali ini dalam Bursa Eropa. Sejumlah emiten dalam sektor ini mencatatkan lonjakan signifikan, terutama didorong oleh saham perusahaan chip seperti ASML Holding, ASM International, BE Semiconductor Industries dan Taiwan Semiconductor Manufacturing Company Limited (TSMC).

        Hal ini tidak terlepas dari adanya laporan kenaikan pendapatan yang tinggi dari Foxconn. Perusahaan tersebut baru-baru ini mengumumkan telah mencatat rekor pendapatan di Kuartal IV 2024.

        China juga memberikan sedikit harapan dengan adanyanya kenaikan dari Purchasing Managers Index (PMI) Jasa. Beijing baru-baru ini mencatatkan kenaikan data tersebut hingga 52,2 di Desember 2024. Ini menjadi capaian penting mengingat angka ini menjadi level ekspansi tercepat sejak Mei 2024. People's Bank of China (PBOC) baru-baru ini juga mengumumkan rencana penerapan kebijakan moneter yang lebih longgar pada 2025.

        Baca Juga: Investor Saham Waspada, Efek Kebijakan Moneter China Membayangi IHSG

        Adapun pasar terus khawatir terhadap arah kebijakan yang diambil oleh Donald Trump. Baru-baru ini sosok tersebut menegaskan bahwa kebijakannya terkait dengan tarif impor baru tidak akan berubah. Ia bahkan menyebut pihak yang mengabarkan hal sebaliknya sebagai pihak yang mengabarkan berita palsu.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: