Tiket Kereta Hampir Ludes di Libur Tahun Baru Islam, Terjual 580 Ribu Kursi!

PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat lonjakan signifikan penjualan tiket kereta api selama periode libur panjang Tahun Baru Islam 1 Muharam 1447 Hijriah, yang berlangsung dari Kamis (26/6) hingga Minggu (29/6).

Hingga Rabu (25/6), KAI mencatat penjualan tiket mencapai 580.252 kursi, atau sekitar 87% dari total kapasitas 664.789 tempat duduk yang disediakan. Angka ini mencerminkan tingginya animo masyarakat terhadap moda transportasi kereta api, baik Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) maupun KA Lokal selama masa liburan keagamaan tersebut.

“Untuk arus keberangkatan libur panjang pada Kamis (26/6) esok, okupansi sudah hampir penuh. Penjualan tiket mencapai 164.931 kursi atau 99,7% dari kapasitas 165.364 tempat duduk,” ujar Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, dalam keterangannya, Rabu (25/6/2025).

Baca Juga: KAI Umumkan Promo Tiket Massal Whoosh dan Ekonomi, Ini Syaratnya

Baca Juga: KAI Larang Gunakan Rice Cooker dan Catokan di Kereta, Ini Alasannya

Baca Juga: Kembangkan Proyek Masa Depan, KAI Logistik Targetkan Raup Pendapatan Rp1,8 Triliun di 2029

Pada Jumat (27/6), penjualan tiket tercatat sebanyak 144.688 kursi, atau 87% dari kapasitas. Secara rinci, untuk KA Jarak Jauh pada Kamis (26/6) sebanyak 146.980 tiket terjual dari 137.468 kursi karena adanya pergerakan naik-turun penumpang di berbagai stasiun.

Sementara itu, KA Lokal mencatat penjualan 17.951 tiket dari kapasitas 27.896 kursi, atau sekitar 64%. Sepuluh relasi paling diminati mencakup rute-rute utama seperti Jakarta, Surabaya, Malang, dan Semarang, dengan relasi Surabaya Pasar Turi – Pasarsenen menjadi yang paling tinggi dengan 17.044 pelanggan.

KAI mengimbau masyarakat yang berencana bepergian untuk segera membeli tiket melalui kanal resmi seperti aplikasi Access by KAI dan situs web booking.kai.id guna menghindari kehabisan tiket pada puncak liburan.